Siapa yang tidak mengenal daun yang satu ini? Daun salam, merupakan daun yang dipakai sebagai pemanis penyedap dan aroma alami dalam masakan. Dengan menambahkan daun salam pada masakan, terasa lebih sedap dan mantap aromanya.
Daun salam merupakan flora rempah yang gampang cara penanamannya. Syzygium polyanthum begitulah nama latinnya, flora yang berukuran sedang dan bisa mencapai tinggi 30 meter. Tanaman liar ini bisa tumbuh di mana saja. Berikut ini deskripsi flora daun salam.
- Akar
Jenis akar merupakan akar tunggang yang berbentuk menyerupai tombak meruncing ke ujung. - Batang
Batang flora daun salam ini tingginya bisa berkisar antara 5 – 30 meter. Bentuknya bercabang dan arah tumbuhnya tegak lurus ke atas. Batangnya berkayu, keras, dan kuat. Kulit batang berwarna coklat abu-abu dan bersisik. - Daun
Bentuk daunnya mudah dengan tulang daun menyirip. Tepi daun rata dan mempunyai aroma wangi. Jika sudah dikeringkan, daun salam dimanfaatkan untuk penyedap masakan.
Kandungan senyawa pada daun salam
Manfaat daun salam sanggup Anda ketahui dari kandungan senyawa yang terdapat di dalamnya. Selain untuk penambah aroma pada makanan, daun salam juga dimnafaatkan untuk kesehatan dan pengobatan. Kandungan kimia yang dijumpai pada daun salam di antaranya sebagai berikut.
- Antioksidan
Kandungan antioksidan pada daun salam bisa untuk mengobati beberapa penyakit. - Rutin, salisilat, asam caffeic, dan fitonutrien
Empat kandungan tersebut diyakini bisa meningkatkan kesehatan jantung dan mencegah penyakit stroke, serta mencegah penyakit kanker. - Flavonoid
Senyawa lain berupa flavonoid pada daun salam berfungsi untuk membantu menormalkan darah penyakit hipertensi. - Asam laurat
Kandungan kimia asam laurat ini dimanfaatkan sebagai obat alami pengusir serangga. - Vitamin
Vitamin yang terkandung pada daun salam di antaranya vitamin A dan vitamin C.
Manfaat tersembunyi dari daun salam
Daun salam telah dipercaya semenjak dulu untuk pengharum masakan. Selain manfaat utama tersebut, manfaat daun salam yang lainnya juga untuk pengobatan dengan memakai resep tertentu.
- Mengurangi rasa sakit
Hasil ekstrak minyak daun salam mengandung sifat anti inflamasi yang bisa dimanfaatkan untuk mengurangi rasa sakit akhir nyeri keseleo, rematik, dan arthritis. - Mengobati rematik
Daun salam bisa mengobati rematik dengan resep berikut. Dengan cara merebus 10 lembar daun salam ke dalam 4 gelas air, disaring, kemudian diminum. - Mengobati diabetes
Daun salam terbukti sanggup menurunkan kadar gula darah, dengan resep mengkonsumsi bubuk daun salam selama 30 hari. - Mengobati batuk
Dengan merebus 2 – 3 lembar daun salam ke dalam air mendidih, bisa mengurangi batuk yang Anda derita. Dengan cara memasukkan kain ke dalam rebusan daun salam dan meletakkannya di dada. - Mengobati penyakit ginjal
Daun salam membantu mengobati penyakit ginjal dengan resep berikut. Mendidihkan 5 gram daun salam ke dalam 200 ml air. Saring dan minum air rebusan 2 kali sehari. - Mengusir kutu rambut
Bila rambut Anda ditumbuhi kutu-kutu rambut, singkirkan dengan resep berikut. Dengan cara merebus 50 gram daun salam ke dalam 400 ml air. Disaring kemudian disiramkan ke rambut. Biarkan dulu selama 3 – 4 jam, kemudian bersihkan. - Mengatasi ketombe dan rambut rontok
Jika rambut berketombe dan mengalami kerontokan, segera atasi dengan air bilasan dari daun salam.
Manfaat daun salam ternyata luar biasa. Kini Anda sudah mengenalnya dan bisa Anda manfaatkan untuk mengobati penyakit maupun untuk kecantikan.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com