Monday, February 20, 2017

√ Sadar Atau Tidak, Inilah Tugas Besar Pentil Ban

Fisiknya yang kecil menciptakan tutup pentil ban menjadi cuilan yang kurang diperhatikan. Bahkan sering disepelekan oleh pengendara kendaraan beroda empat dan motor. Padahal tutup pentil ban mempunyai kiprah besar alasannya bertugas menjaga kondisi ban.

Menurut Sales Training Manager PT Goodyear Indonesia, Andry Adam, epilog pentil ban tidak sanggup dipandang sebelah mata karena berfungsi menjaga kebersihan cuilan dalam pentil ban.

"Debu bakal masuk ke dalam kalau pentil ban tidak ditutup. Serpihan abu itu yang nantinya masuk ke dalam dan mengganggu kinerja pentil. Alhasil angin yang ada di dalam ban keluar," ujar Andry.

Andry menyarankan semoga kondisi pentil ban selalu diperhatikan. Bahkan kalau ingin mengisi angin, pentil ban dibersihkan dahulu dengan cara disemprot angin bertekanan. Cara itu sanggup menciptakan abu yang nempel sanggup terbuang.


"Penjelasannya menyerupai ini, di cuilan ini terdapat inside core sebagai 'pintu' keluar-masuk angin, inside core dilengkapi dengan per. Ketika tak ada tutup pentil, kotoran menyerupai pasir, tanah, batu kecil akan masuk. Terlebih ketika ini mulai masuk demam isu hujan, kotoran yang mengering akan mengeras dan secara tak pribadi menekan inside core, sehingga terjadi kebocoran angin secara halus," bebernya.

Risiko ban kurang angin memang tak akan begitu terasa ketika kendaraan melaju pada kecepatan rendah. Namun ancaman mengintai ketika dipacu dalam kecepatan tinggi.

Ketika melaju kencang ban akan ber-defleksi, efek defleksi menjadikan benang dan jaringan struktur ban jadi fatigue, benang dan jaringan struktur ban sanggup putus dan ban pun akan pecah. "Akibatnya sanggup mengakibatkan kecelakaan parah," wanti laki-laki ramah ini.

Tutup pentil juga tak boleh sembarangan asal pakai alasannya ada standar spesifikasi tertentu. Pastikan ada sil karet pada tutup pentil, kemudian ukuran dan ulir harus pas. Mengenai tutup pentil aksesoris tak duduk kasus dipakai, asalkan bentuk dalamnya sesuai standar.

Saat ini pentil sendiri dibagi dua, yaitu pentil yang terintegrasi dengan ban dalam, kemudian pentil independen yang biasa digunakan pada ban tubeless. "Untuk pentil khusus ban tubeless ketika ini semua yang beredar masih impor, alasannya pabrikan lokal belum ada yang produksi pentil jenis ini," terang Andry lagi.

Sumber : metrotv

Sumber http://www.blogotech.net