Thursday, April 6, 2017

√ Cara Mengecek Apakah Anda Pecandu Smartphone Atau Bukan


Anda selalu sibuk melihat smartphone bahkan nyaris tak sanggup jauh darinya? Atau jangan- jangan tak hanya benda yang satu ini. Anda mungkin juga merasa gelisah bila powerbank ketinggalan di rumah atau kehabisan baterai tablet tercinta.
Jika iya, mungkin Anda mengalami nomofobia. Nomofobia merupakan suatu keadaan takut dan cemas bila seseorang jauh dari gawai. Penderita nomofobia merasa perasaan dan pikirannya terganggu jikalau tidak sanggup berkomunikasi dan mengakses informasi melalui ponsel pintarnya. Penasaran apakah Anda seorang nomofobia? Praktis saja, Anda cukup menjawab pertanyaan-pertanyaan di bawah ini untuk mengetahuinya.

*Instruksi: Beri nilai 1-7 untuk menyatakan derajat persetujuan Anda pada masing-masing pertanyaan (1: sangat tidak setuju, 7: sangat setuju), kemudian jumlahkan nilai yang Anda berikan.
Saya merasa tidak nyaman bila tidak ada saluran informasi secara terus-menerus melalui ponsel saya.
Saya merasa terganggu bila tidak sanggup mencari informasi melalui ponsel di dikala saya membutuhkannya.
Tidak sanggup mendapatkan isu (berita yang sedang trending, informasi cuaca, dan lain-lain) dari ponsel menyebabkan saya merasa gelisah.
Saya merasa terganggu bila saya tidak sanggup memakai ponsel dan fitur-fiturnya dikala saya membutuhkannya.
Kehabisan baterai ponsel menciptakan saya takut.
Bila saya telah mencapai ambang batas kuota internet bulanan, saya merasa khawatir.
Bila saya tidak mendapatkan sinyal internet atau tidak sanggup mengakses Wi-Fi, saya akan mengecek ponsel secara terjadwal untuk melihat apakah ponsel saya sudah menemukan sinyal atau jaringan Wi-Fi.
Bila saya tidak sanggup memakai ponsel, saya merasa takut tersesat di suatu tempat.
Bila saya tidak sanggup melihat ponsel sementara waktu, saya akan mempunyai impian besar untuk melihatnya.

Bila saya tidak membawa ponsel …
Saya merasa cemas sebab tidak sanggup segera berkomunikasi dengan keluarga atau teman.
Saya merasa khawatir sebab keluarga atau sahabat saya tidak sanggup menghubungi saya.
Saya merasa gelisah sebab tidak sanggup mendapatkan pesan dan telepon.
Saya merasa cemas sebab saya tidak sanggup berafiliasi dengan keluarga atau teman.
Saya merasa gelisah sebab tidak tahu apakah seseorang berusaha menghubungi saya.
Saya merasa cemas sebab koneksi dengan keluarga dan sahabat terus-menerus terputus.
Saya merasa gelisah sebab saya terputus dari komunitas di dunia maya.
Saya merasa tidak nyaman sebab tidak sanggup mendapatkan informasi up-to-date dari media sosial.
Saya merasa ada yang janggal sebab saya tidak sanggup mengecek notifikasi terbaru di media umum saya.
Saya merasa cemas sebab saya tidak sanggup mengusut e-mail.
Saya merasa asing sebab saya tidak tahu apa yang harus saya lakukan.

Setelah menjumlahkan, simak arti nilai Anda di bawah ini:
20 : Anda tidak mengalami nomofobia.
21-60 : Anda mengalami nomofobia ringan. Hidup Anda sedikit terganggu bila smartphone tidak berada di erat Anda.
61-100 : Anda mengalami nomofobia sedang. Anda merasa cemas bila tidak terhubung dengan ponsel. Pertimbangkan untuk melaksanakan detoksikasi dengan menjauhkan segala gawai sementara waktu.
101-120 : Anda mengalami nomofobia berat. Menggunakan smartphone mendominasi kegiatan Anda seharian. Mungkin Anda perlu mempertimbangkan berkonsultasi dengan psikiater atau psikolog. Gawai termasuk ponsel memang penting untuk medukung acara Anda. Namun bijaklah menggunakannya semoga Anda terhindar dari jerat candu smartphone.
Sumber http://www.blogotech.net