1. Detik, Menit, dan Jam
Pola kalimat
Bilangan + 秒/分/時 + 間
Bilangan + byoo/fun(pun)/ji + kan
Selama bilangan detik/menit/jam
Penjelasan
Pola kalimat ini dipakai untuk menyatakan jangka waktu. 間(kan) dibubuhkan di belakang kata bantu bilangan waktu. Perubahan bilangan dan kata bantu bilangan untuk jangka waktu sesuai dengan perubahan pembacaan jam, menit, dan detik.
Contoh
1 byoo (1 detik) → 1 byoo-kan (selama 1 detik)
⋮
1 pun (1 menit) → 1 byoo-kan (selama 1 menit)
⋮
1 ji (jam 1) → 1 ji-kan (selama 1 jam)
2. Tanggal, Minggu, Bulan, Tahun
Pola kalimat
Bilangan + 日/週/ヶ月/年 + 間
Bilangan + nichi(ka)/shuu/ka-getsu/nen + kan
Selama bilangan hari/minggu/bulan/tahun
Penjelasan
Pola kalimat ini dipakai untuk menyatakan jangka waktu. 間(kan) dibubuhkan di belakang kata bantu bilangan waktu.
Hari
Perubahan bilangan dan kata bantu bilangan untuk “hari” sesuai dengan perubahan pembacaan tanggal. Akan tetapi, perhatikan untuk “tanggal 1” alasannya yakni kata bilangan ini disebut “ichi-nichi-kan”, bukan “tsuitachi-kan”. Selain itu, bab 4 dari 4, 14, 24 dibaca “-yok (ka kan)”, sedangkan bab 4 dari 34 atau lebih dari 34 ibarat 44, 54, 64, 104 dan seterusnya, dibaca “xx-yon nichi kan”.
Minggu
Perhatikan 1, 8, dan 10 alasannya yakni pembacaanya berbeda dengan pembacaan angka biasa.
Bulan
Perhatikan 1, 6, 8, dan 10 alasannya yakni pembacaanya berbeda degan pembacaan angka biasa.
Tahun
Perhatikan 4, alasannya yakni pembacaanya berbeda degan pembacaan angka biasa.
Sumber https://wkwkjapan.com