Cerita fantasi ialah sebuah jenis dongeng khayalan, imajinasi, karangan, dan angan-angan dari pembuatnya. Cerita semacam ini dibentuk dengan kreativitas tinggi dan pengembangan huruf yang begitu sangat unik.
Ada dua macam jenis fantasi, yaitu aktif dan pasif. Fantasi aktif ialah imajinasi dengan dirangkai atau diwujudkan dalam sebuah karya, biasanya hal ini dilakukan oleh para pelukis, pengarang cerita, maupun perancang. Sedang, fantasi pasif hanyalah sebuah angan-angan semata serta tak ada perwujudan nyatanya, misalkan orang sedang terdiam atau bermimpi.
Banyak Cerita Fantasi di wujudkan dalam sebuah buku, lukisan, atau patung. Orang-orang tersebut ialah salah satu pelaku fantasi aktif yang sukses salah satunya ialah J.K Rowling, dimana ia berhasil mengapresiasikan khayalannya dalam sebuah karya tertulis berjulukan Harry Potter, maha karya tersebut bahkan di ciptakan dalam versi film yang sangat populer di kalangan anak muda.
Ciri-Ciri Cerita Fantasi
Adapun ciri umum dalam sebuah dongeng fantasi ialah sebagai berikut:1. Keajaiban
Dalam cerita fantasi akan adanya unsur keajaiban yang kalau didunia faktual hal tersebut tidaklah mungkin dilakukan, misalkan saja terbang, menghancurkan watu dengan tangan, dan mempunyai kekuatan supranatural. Dalam dunia fantasi hal-hal yang penuh keajaiban akan terealisasi dengan imajinasi si pengarang, keajaiban tersebut biasanya ditunjukkan melalui pelaku (tokoh) dalam dongeng tersebut yang melampaui batas kewajaran manusia.
Baca juga: Teks Biografi: Pengertian, Ciri-Ciri, Struktur, Jenis, dan Unsur
2. Mengunakan Latar Yang Bervariasi
Para tokoh yang digunakan biasanya melalui latar daerah dan waktu ganda, latar yang berafiliasi dengan dunia faktual dan yang jauh berbeda dengan dunia nyata. Latar fantasi mempunyai sisi keunikan tersendiri misalkan sanggup menembus ruang dan waktu ke masa lampau atau sebaliknya bahkan ke suatu daerah yang tidak ada dalam kenyataan. Contoh latar dalam fantasi ialah ibarat dalam dongeng Supranatural, di mana tokohnya sanggup masuk dalam dunia iblis dan neraka.
Keunikan tokoh dalam fantasi biasanya mempunyai ciri-ciri aneh dan tak masuk logika di kehidupan nyata. Tokoh tersebut bisa mempunyai kekuatan super atau lainnya.
4. Bersifat Fiksi
Cerita fantasi mempunyai ciri khas fiktif, ilusi, dan khayalan. Bisa dikatakan bahwa fiksi berkarakterisitik kumpulan imajinasi tingkat tinggi. Fantasi bisa juga berasal dari kehidupan faktual namun diberi komplemen dongeng yang bersifat fiksi. Contoh saja dongeng Ugi Agustono yang di ciptakan dari kenyataan terhadap komodo dan Pulau Komodo yang tokoh dan latar ditafsirkan dari kenyataan. Sama halnya dengan Djoko Lelono menyulap kota Wlingi menjadi latar namun dikemas ke masa kemudian yaitu zaman Belanda.
5. Bahasa
Bahasa yang digunakan kebanyakan sangat ekspresif dan tidak baku. Karakternya juga mempunyai tata bahasa yang bisa dibilang nyleneh atau terkadang menggunakan percampuran antar bahasa.
Jenis Cerita Fantasi
Apabila dilihat dari latar dongeng terdapat tiga golongan yaitu latar lintas waktu, sezaman, dan masa yang akan datang. Namun, dilihat dari sudut pandang lain sanggup di bedakan menjadi sebagai berikut:Cerita Fantasi Total dan Irisan
Jenis dongeng diadaptasi dengan dunia faktual sanggup dikategorikan menjadi dua, yaitu fantasi sebagian bisa disebut irisan maupun fantasi total.- Fantasi irisan ialah dongeng fantasi yang masih mengangkat unsur-unsur faktual ibarat nama, tempat, atau suatu kejadian.
- Fantasi Total ialah sebuah dongeng yang dikarang sepenuhnya oleh si pembuat mencakup tokoh, tempat, dan alur ceritanya. Pada jenis ini tidak akan ditemui unsur dongeng yang berkaitan dengan dunia nyata.
Cerita Fantasi Sezaman dan Lintas Waktu
Dilihat dari latar sebuah cerita, sanggup digolongkan menjadi dua jenis, lintas waktu dan waktu sezaman.Latar Sezaman merupakan latar dalam periode satu waktu saja tanpa ada komplemen masa kemudian maupun masa depan. Sedangkan lintas waktu sanggup diartikan menggunakan dua atau lebih waktu yang berbeda dalam sebuah cerita, misalkan zaman purba dan modern.
Baca selanjutnya: Contoh Cerita Fantasi Yang Benar Buatan Sendiri
Contoh Cerita Fantasi
Di kurun modern ibarat kini ini berbagai dongeng fantasi yang disuguhkan dalam bentuk karya digital. Beberapa di antaranya karya digital (film) yang bersifat fantasi adalah, Ultraman, Harry Potter, Hulk, dan Kera Sakti. Selain itu ada juga dongeng fantasi berbentuk film kartun yang sangat populer ketika ini, misalkan Doraemon, Upin dan Ipin, serta Naruto. Bahkan Indonesia juga mempunyai dongeng fantasi dalam bentuk film dengan judul Adit dan Sopo Jarwo, Si Unyil, dan Keluarga Pak Somat.Masih begitu banyak negara kita memerlukan generasi kreatif dan cerdas yang bisa memunculkan karya-karya fantasinya. Oleh lantaran itu, sangat terbuka lebar bagi anda yang berjiwa kreatif untuk membuat dan mengekspresikan bakatnya di dalam dunia hiburan yang bersifat fantasi. Siapa sangka dengan keahlian kalian nantinya akan memperlihatkan dan membawa ke jalan kesuksesan ibarat pada fil Warkop DKI Reborn yang sampai kini mempunyai catatan lebih dari 5 juta penonton sehingga memberikannya catan rekor hanya dalam kurun waktu 2 bulan saja. Terima kasih sudah berkunjung di www.ifabrix.com.
Sumber http://www.ifabrix.com/