Sejarah berdirinya Gojek dimulai pada tahun 2010 awalnya Go-Jek bertindak sebagai penghubung konsumen dengan ojek tradisional. Konsumen terlebih dahulu menghubungi operator Go-Jek lewat telepon dan operator akan meminta ojek untuk melaksanakan penjemputan.
Namun perkembangan Go-Jek ketika itu masih belum menyerupai kini sebab calon penumpang masih harus memakai telepon yang tentunya akan dikenakan pulsa. Dan ketika teknologi smartphone mulai hadir, pada Januari tahun 2015 munculah aplikasi Go-Jek yang memudahkan konsumen memesan driver Go-Jek dari Smartphone.
Seiring berjalanya waktu perusahaan ojek online yang didirikan oleh Nadiem Makarim, Michaelangelo Moran dan Kevin Aluwi mulai mempunyai segmen pasar di masyarakat. Karena konsumen cukup menunggu ditempat lalu driver yang datang, lalu dibanding ojek pangkalan tarif Gojek cukup murah, dan hal ini juga yang menciptakan orang tertarik jadi daftar driver Go-Jek.
Kenapa Perkembangan Go-Jek Sangat Pesat?
baca juga: cara ambil uang Go-Jek
Dari awal berdirinya Gojek tercatat sudah menanamkan investasi sebesar Rp. 50 Triliun. Dengan sokongan dana yang besar Gojek sanggup melaksanakan Rapid expansion (menyebar imbas Gojek ke seluruh Indonesia dengan sasaran yang sangat singkat), Ruthless marketing (strategi bakar duit demi memenangkan perang harga dan pasar) sehingga akan ada investor gres tertarik untuk berinvestasi di Go-Jek
Selain itu Go-Jek pintar menangkap peluang sebab disamping menjadi pengantar penumpang Gojek juga memperlihatkan layanan jasa antar barang dalam kota (Go-Send) dan jasa beli dan antar masakan (Go-Food). Dimana ketika itu tidak ada layanan jasa kirim barang dan beli masakan cepat.
Yang pada menguntungkan konsumen, pemilik toko online dan pemilik cafe dan restaurant, untuk toko online memperlihatkan pengiriman lewat Go-Send sehingga omsetnya bertambah. Untuk pemilik perjuangan masakan dan minuman tidak perlu repot delivery order sebab sudah ada Go-Food.
Produk Layanan Go-Jek diantaranya
- GO-SEND, layanan untuk kirim paket barang atau dokumen.
- GO-RIDE, layanan transportasi dengan memakai sepeda motor.
- GO-FOOD,khusus melayani pemesanan masakan dan minuman.
- GO-MART, layanan jasa untuk berbelanja.
- GO-BOX, servis untuk pengantaran barang berukuran besar.
- GO-CLEAN, layanan untuk membersihkan rumah.
- GO-GLAM, layanan kecantikan atau berdandan.
- GO-MASSAGE, layanan pemijatan yang akan tiba ketempat konsumen.
- GO-BUSWAY, layanan pengantaran penumpang ke halte TransJakarta.
- GO-TIX, layanan pemesanan tiket bioskop.
- GO-CAR, layanan transportasi dengan mobil.
- GO-AUTO, layanan montir sehingga tidak perlu galau mencari bengkel.
- GO-MED, layanan pembelian obat.
- GO-PULSA, layanan isi pulsa elektronik.
- GO-SHOP, layanan belanja barang.
Go-Jek menjadi ojol nomer 1 di Indonesia sebab sanggup menciptakan hidup banyak orang menjadi lebih gampang dengan disertai penemuan untuk memanjakan pengguna. Selain itu driver Go-Jek kebanyakan puas dengan sistem bagi hasil yang diterapkan.
Demikianlah sejarah berdirinya Gojek sampai menjadi mode transportasi online terbesar di Indonesia hal ini dibuktikan hampir disemua provinsi ditemukan pengemudi Go-Jek, nah untuk yang belum menerima pekerjaan tampaknya sanggup menjadi solusi dengan hadirnya Go-Jek tersebut.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com