Assalammualaikum, Selamat tiba di Kelas IPS. Disini Ibu Guru akan membahas wacana pelajaran Ekonomi yaitu Tentang “Permintaan“. Berikut dibawah ini penjelasannya:
Daftar Isi
Pengertian Permintaan
Permintaan yaitu jumlah barang dan jasa yang diinginkan dan disertai kemampuan konsumen untuk membeli pada tingkat harga dan waktu tertentu.
Adapun undangan individu atau perseorangan yaitu undangan setiap orang terhadap suatu barang.
Ada tiga hal yang berkaitan dengan konsep permintaan, yaitu :
- Jumlah barang yang diminta merupakan jumlah yang diinginkan. Hal ini memperlihatkan banyaknya barang yang ingin dibeli konsumen berdasarkan harga barang tersebut, harga barang lain, pendapatan, dan selera.
- Keinginan konsumen untuk membeli barang desertai dengan kemampuan untuk membeli. Jadi, merupakan undangan efektif.
- Jumlah barang yang diminta dinyatakan dalam satuan tertentu.
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Permintaan
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa selain faktor harga masih ada faktor-faktor lain yang memengaruhi permintaan. Namun, faktor-faktor selain harga pengaruhnya tidak sekuat faktor harga. Berikut ini faktor-faktor yang memengaruhi permintaan, yaitu sebagai berikut:
Harga Barang itu Sendiri
Harga barang akan memengaruhi jumlah barang yang diminta. Jika harga naik jumlah undangan barang tersebut akan menurun.
Sedangkan kalau harga turun maka jumlah undangan barang akan menurun.
Harga Barang Subtitusi (Pengganti)
Harga barang dan jasa pengganti (substitusi) ikut memengaruhi jumlah barang dan jasa yang diminta. Apabila harga dari barang substitusi lebih murah maka orang akan beralih pada barang substitusi tersebut. Akan tetapi kalau harga barang substitusi naik maka orang akan tetap memakai barang yang semula.
Contohnya kaos yaitu pengganti kemeja. Jika di pasar harga kaos lebih murah dibandingkan kemeja, maka undangan akan kaos lebih banyak bila dibandingkan undangan terhadap kemeja.
Harga Barang Komplementer (Pelengkap)
Barang pelengkap juga sanggup memengaruhi undangan barang/jasa. Misalnya sepeda motor, barang komplementernya bensin. Apabila harga bensin naik, maka kecenderungan orang untuk membeli sepeda motor akan turun, begitu juga sebaliknya.
Pendapatan
Besar kecilnya pendapatan yang diperoleh seseorang turut memilih besarnya undangan akan barang dan jasa. Apabila pendapatan yang diperoleh tinggi maka undangan akan barang dan jasa juga semakin tinggi. Sebaliknya kalau pendapatannya turun, maka kemampuan untuk membeli barang juga akan turun.
Akibatnya jumlah barang akan semakin turun. Misalnya pendapatan Ibu Tia dari hasil dagang ahad pertama Rp200.000,00 hanya sanggup untuk membeli kopi 20 kg. Tetapi ketika hasil dagang ahad kedua Rp400.000,00, Ibu Tia sanggup membeli kopi sebanyak 40 kg.
Selera Konsumen
Selera konsumen terhadap barang dan jasa sanggup memengaruhi jumlah barang yang diminta. Jika selera konsumen terhadap barang tertentu meningkat maka undangan terhadap barang tersebut akan meningkat pula.
Misalnya, kini ini banyak orang yang mencari hand phone yang dilengkapi kemudahan musik dan game, lantaran selera konsumen akan barang tersebut tinggi maka undangan akan hand phone yang dilengkapi musik dan game akan meningkat.
Intensitas Kebutuhan Konsumen
Intensitas kebutuhan konsumen kuat terhadap jumlah barang yang diminta. Kebutuhan terhadap suatu barang atau jasa yang tidak mendesak, akan mengakibatkan undangan masyarakat terhadap barang atau jasa tersebut rendah.
Sebaliknya kalau kebutuhan terhadap barang atau jasa sangat mendesak maka undangan masyarakat terhadap barang atau jasa tersebut menjadi meningkat, contohnya dengan meningkatnya curah hujan maka intensitas kebutuhan akan jas hujan semakin meningkat. Konsumen akan bersedia membeli jas hujan sampai Rp25.000,00 walaupun kenyataannya harga jas hujan Rp15.000,00.
Perkiraan Harga di Masa Depan
Apabila konsumen memperkirakan bahwa harga akan naik maka konsumen cenderung menambah jumlah barang yang dibeli lantaran ada kekhawatiran harga akan semakin mahal. Sebaliknya apabila konsumen memperkirakan bahwa harga akan turun, maka konsumen cenderung mengurangi jumlah barang yang dibeli.
Misalnya ada dugaan kenaikan harga materi bakar minyak menimbulkan banyak konsumen antri di SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) untuk mendapat bensin atau solar yang lebih banyak.
Jumlah Penduduk
Pertambahan penduduk akan memengaruhi jumlah barang yang diminta. Jika jumlah penduduk dalam suatu wilayah bertambah banyak, maka barang yang diminta akan meningkat.
Jenis-Jenis Permintaan
Permintaan sanggup dibedakan menjadi beberapa kelompok, antara lain:
1. Permintaan Menurut Daya Beli
Berdasarkan daya belinya, undangan dibagi menjadi tiga macam, yaitu:
- Permintaan efektif yaitu undangan masyarakat terhadap suatu barang atau jasa yang disertai dengan daya beli atau kemampuan membayar. Pada undangan jenis ini,
- Permintaan potensial yaitu undangan masyarakat terhadap suatu barang dan jasa yang bahwasanya mempunyai kemampuan untuk membeli, tetapi belum melakukan pembelian barang atau jasa tersebut. 3) Permintaan otoriter yaitu undangan konsumen terhadap suatu barang atau jasa yang tidak disertai dengan daya beli. Pada undangan otoriter konsumen tidak mempunyai kemampuan (uang) untuk membeli barang yang diinginkan.
2. Permintaan Menurut Jumlah Subjek Pendukungnya
Berdasarkan jumlah subjek pendukungnya, undangan terdiri atas undangan individu dan undangan kolektif.
- Permintaan individu
Permintaan individu yaitu undangan yang dilakukan oleh seseorang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. - Permintaan kolektif
Permintaan kolektif atau undangan pasar yaitu kumpulan dari permintaan-permintaan perorangan/individu atau undangan secara keseluruhan para konsumen di pasar.
Hukum Permintaan
Hukum pemintaan berbunyi “Apabila harga suatu barang dan jasa meningkat, jumlah barang yang diminta akan menurun. Sebaliknya, apabila harga suatu barang dan jasa menurun, jumlah barang yang diminta akan meningkat.”
Sebagai tumpuan : Harga tiket pesawat terbang yang turun untuk semua jalur di Indonesia mengakibatkan jumlah tiket pesawat terbang yang diminta meningkat. Seseorang yang akan naik kereta api atau bahari Karena pertimbangan waktu dan harga tiket pesawat yang tidak mahal memutuskan untuk naik pesawat.
Dari tumpuan tersebut, sanggup diketahui bahwa harga mempengaruhi jumlah barang yang diminta. Makin tinggi harga, makin rendah jumlah barang yang diminta. Hal tersebut sanggup dikatakan bahwa ada korelasi terbalik antara tingkat harga dan jumlah barang dan jasa yang diminati. Kejadian tersebut pada pada dasarnya merupakan isi aturan permintaan.
Kurva Permintaan
Kurva Permintaan sanggup didefinisikan sebagai : “Suatu kurva yang menggambarkan sifat korelasi antara harga suatu barang tertentu dengan jumlah barang tersebut yang diminta para pembeli”. Kurva undangan banyak sekali jenis barang pada umumnya menurun dari kiri ke kanan bawah. Kurva yang demikian disebabkan oleh sifat korelasi antara harga dan jumlah yang diminta yang mempunyai sifat korelasi terbalik
Fungsi Permintaan
Fungsi undangan (Demand) bisa diartikan sebagai fungsi yang memperlihatkan korelasi dengan variabel harga dengan variabel jumlah barang (Q) yang diminta.
Fungsi undangan mengikuti aturan undangan (DEMAND) yaitu apabila harga suatu barang naik maka undangan akan barang tersebut juga menurun dan sebaliknya apabila harga barang turun maka undangan akan barang tersebut meningkat.
Jadi berdasarkan aturan undangan tersebut sanggup disimpulkan korelasi antara harga dan jumlah barang yang diminta mempunyai korelasi yang terbalik.
Karena itu, korelasi harga barang dan jumlah barang yang diminta yaitu negative atau berbanding terbalik. Bentuk fungsi undangan adalah:
Q=a-bpd
Keterngan:
Q = barang yang diminta
P = harga barang yang diminta
a = berupa angka konstanta/angka tanpa variable dan bias bernilai positive ataupun negative.
b = nilai/angka yang selalu bersama variable p dan mempunyai nilai negative
Cara mengerjakan Fungsi Permintaaan yaitu:
Q-Q1 = P-P1
Q2-Q1 P2-P1
Rumus diatas ini harus dihafal semoga sanggup mengerjakan fungsi permintaan
Okay tampaknya anda galau :/ lebih baik untuk lebih memahami fungsi permintaan kami akan memperlihatkan tumpuan soal berikut dengan cara mengerjakannya.
Soal:Pada ketika harga pizza Rp. 5.000,00/potong undangan akan pizza tersebut sebanyak 2000 potong, namun pada ketika harga pizza meningkat sampai Rp. 7.000,00 undangan pizza tersebut menjadi 1600 potong,carilah fungsi permintaan?
Pembahasan untuk soal:
Step yang harus dilakukan yaitu mencari data yang sudah tercantum di soal.
P1=Rp.5000,00 → Q1=2000
P2=Rp.7000,00 → Q2=1600
Setelah sudah mendapatkan/menemukan data-data tersebut masukanlah data tersebut kerumus yang tersedia.
Q-Q1 = P-P1
Q2-Q1 P2-P1
Dengan memakai rumus ini pribadi masukan data ke dalam rumus dan akanmenjadi
- Q-2.000 = P-5.000
1600-2.000 7.000-5.000
- Q-1.000 = P-5.000
-400 2.000
Dari step kedua lakukan perkalian silang, yang akan menjadi seperti:
- (Q-2.000)x2.000 = (P-5.000)x -400
- 2.000Q-4.000.000 = -400P+2.000.000
berikutnya biarkan angka bersama variable Q terpisah menjadi:
- 2000Q = -400P + (2.000.000+4.000.000)
- 2.000Q = -400P + 6.000.000
- Q =-400P + 6.000.000
2.000
- Q = -0.2P + 3.000
Demikian Penjelasan Pelajaran IPS-Ekonomi Tentang Pengertian Permintaan, Faktor, Jenis, Hukum, Kurva & Fungsi
Semoga Materi Pada Hari ini Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi, Terima Kasih !!!
Baca Artikel Lainnya:
- Pemberontakan Andi Azis
- Pengertian Sistem Ekonomi Menurut Para Ahli
- Pengertian Modernisasi Menurut Para Ahli Pakar
- G30S/PKI: Latar Belakang, Peristiwa, Tujuan dan Penumpasan
Sumber aciknadzirah.blogspot.com