Tumbuhan lumut mempunyai sporofit yang tidak bercabang dan bereproduksi dengan spora. Tumbuhan paku menghasilkan gamet, mereka disebut gametofit. Lumut tidak mempunyai akar, batang dan daun yang terdefinisi dengan baik. Pada flora paku badan di bedakan menjadi akar, batang, dan daun.
Tabel Perbedaan Antara flora lumut dan paku
Perbandingan | Lumut | Paku |
Definisi tubuh | Lumut tidak mempunyai akar, batang dan daun yang terdefinisi dengan baik | Pada flora paku badan di bedakan menjadi akar, batang, dan daun. |
Sistem vaskuler | Tidak ada sistem pembuluh angkut, yang berarti xilem dan floem tidak ada. | Tumbuhan vaskuler dan ada jaringan xilem dan floem |
Jaringan vaskuler | Tidak ada | Ada |
Akar | Tidak ada sebagai gantinya rizoid | Ada akar |
Batang dan daun | Tidak ada batang dan daun sejati | Ada batang dan daun sejati |
Arkegonium | Arkegonium umumnya terpapar, yang lehernya terbentuk dari enam baris sel. | Arkegonium yang tertanam sebagian dan lehernya hanya mempunyai empat baris sel. |
Anteridium | Menjalar | Sesil |
Fase dominasi | Gametofit | Sporofit |
Jenis sel | Sel haploid | Sel diploid |
Contoh | Lumut, lumut hati, lumut tanduk | Selaginella kraussiana, Lycopodiopsida, pakis |
Fase sporofit | Tergantung sepenuhnya pada gametofit. | Fase saprofit ialah autotrofik independen. |
Sumber https://infoana.comm