Sebelum membeli hp Android atau iPhone ada baiknya kau tak hanya memperhatikan spesifikasi, kamera, dan desain. Perhatikan juga baterainya. Berapa besar kapasitas baterainya ? Jenis baterai apa yang digunakan ? Apakah Li-Ion atau Li-Po. Memangnya apa sih perbedaan baterai Li-Ion dan Li-Po ? Semua ini akan Sultan bahas di artikel ini.
Seperti yang kita tahu, baterai yakni salah satu faktor penting yang ada di hp. Tanpa baterai, tentu hp secanggih apapun tidak akan dapat digunakan. Semakin ke sini, kapasitas baterai pada hp semakin besar. Jika 2 atau 3 tahun kemudian kapasitas rata-rata baterai hp masih berada di kisaran 2000 mAh sampai 3000 mAh, kini sudah mencapai 4000 mAh sampai 5000 mAh. Kapasitas baterai hp yang besar tentu akan memudahkan kegiatan sehari-hari. Kini semakin banyak orang yang menilai baik atau tidak hp dari kapasitas baterainya.
Selain menilai hp dari kapasitas baterainya, kita juga harus tahu jenis baterai yang digunakan. Baterai Li-Ion dan Li-Po yakni jenis baterai yang paling banyak digunakan pada hp. Apa sih perbedaan antara Li-Ion dan Li-Po ?
Perbedaan Baterai Li-Ion dan Li-Po
Selain kapasitas, jenis baterai harus kau perhatikan sebelum membeli hp. Baik baterai jenis Li-Ion atau Li-Po keduanya mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Ada baiknya kau menentukan jenis baterai yang paling cocok dengan tumpuan penggunaan atau kebiasaan. Apa sih perbedaan baterai Li-Ion dan Li-Po ? Kita lihat dulu dari pengertian keduanya.
Pengertian Baterai Li-Ion
Baterai Li-Ion atau Lithium-Ion yakni jenis baterai yang memakai senyawa lithium sebagai materi elektroda. Baterai Li-Ion bekerja dengan cara menggerakan ion lithium dari elektroda negatif ke konkret dikala dilepaskan. Ion kemudian akan kembali lagi dikala diisi ulang. Baterai Li-Ion yakni baterai yang paling banyak digunakan di perangkat elektronik seperti: hp, tablet, sampai laptop. Baterai Li-Ion berbentuk kotak dan dapat menyimpan daya listrik lebih banyak.
Pengertian Baterai Li-Po
Perbedaan baterai Li-Ion dan Li-Po yakni dari pengertiannya. Tidak menyerupai Li-Ion, baterai jenis Li-Po atau Lithium Polymer yakni baterai yang bersifat cair. Baterai jenis ini memakai elektrolit polimer padat dan dapat menghantarkan data lebih cepat. Baterai Li-Po yakni pengembangan dari Li-Ion. Baterai Li-Po lebih ramah lingkungan dibanding Li-Ion.
Dibanding Li-Ion, baterai Li-Po lebih ramping. Baterai jenis ini paling banyak digunakan di hp kelas flagship. Baterai Li-Po fisiknya lebih fleksibel. Karena berbentuk cairan atau gel, baterai jenis ini gampang dibuat sehingga cocok untuk hp yang tipis. Selain itu, baterai ini juga lebih tahan usang dan siklus isi ulangnya lebih panjang.
Kelebihan dan Kekurangan Baterai Li-Ion vs Li-Po
Baterai hp jenis Li-Ion dan Li-Po mempunyai kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Apa saja ?
Kelebihan Baterai Li-Ion
Berikut ini kelebihan baterai Li-Ion pada hp atau perangkat elektronik lainnya.
- Bisa menampung daya listrik lebih besar dibanding Li-Po
- Lebih gampang dirawat
- Harga lebih murah dibanding Li-Po
- Cocok untuk perangkat hp, nirkabel, dan perangkat elektronik lainnya.
Kekurangan Baterai Li-Ion
Adapun kekurangan baterai hp Li-Ion dibanding baterai Li-Po adalah:
- Tidak tahan panas
- Saat didistribusikan dalam jumlah besar membutuhkan mekanisme khusus
- Isi ulang baterai berlebihan akan mengurangi daya tahan baterainya sendiri
- Rentan meledak oleh sebab jangan pernah diutak-atik.
Kelebihan Baterai Li-Po
Dibanding baterai Li-Ion, baterai Li-Po mempunyai beberapa kelebihan. Apa saja ?
- Lebih ramah lingkungan
- Lebih tipis dan fleksibel dapat diadaptasi dengan kebutuhan
- Lebih aman, tidak gampang terbakar
- Lebih ringan
- Lebih sering digunakan pada hp flagship.
Kekurangan Baterai Li-Po
Dibalik kelebihannya, baterai jenis Li-Po juga punya kekurangan, yaitu:
- Biaya manufaktur atau pembuatan lebih mahal
- Harga baterai lebih mahal dibanding Li-Ion
- Hindari isi ulang dikala baterai sudah habis sebab dapat merusak baterai
- Siklus hidup baterai lebih panjang sampai 2x lebih usang dari Li-Ion
- Membutuhkan charger khusus agar dapat menyalurkan daya secara optimal.
Kesimpulan Perbedaan Baterai Li-Ion dan Li-Po
Jadi mana jenis baterai yang paling baik untuk Hp ? Tentunya tergantung hp itu sendiri jawabnya. Baterai Li-Ion paling banyak digunakan di hp kelas menengah bawah sebab harganya lebih murah. Selain spesifikasinya juga lebih cocok untuk hp dengan harga terjangkau. Sedangkan, baterai Li-Po lebih cocok untuk hp flagship. Hp flagship biasanya mempunyai bodi yang tipis. Oleh sebab itu, agar dapat mempertahankan bodinya tipis, maka mau tidak mau harus memakai baterai Li-Po. Ditambah lagi, sebab charger untuk isi baterai Li-Po lebih mahal, makanya lebih cocok untuk hp kelas flagship atau menengah atas.
Sumber http://hpsultan.comm