Sultan ngerti, niscaya kau kesel banget kalau hape lemot di ketika lagi dibutuhin. Memang sih, ketika ini banyak ponsel Android yang dibekali RAM besar, mulai dari 2 GB hingga ada yang hingga 8 GB. Tapi RAM besar bukan jaminan lho, lantaran suatu ketika bisa jadi hape kau tiba-tiba melambat atau lemot.
Sebelum bahas cara cepat untuk mengatasi hp Android yang lemot, ada baiknya kau tahu ada banyak penyebab kenapa hape Android lemot. Di antaranya bisa disebabkan oleh faktor usia menyerupai lamanya pemakaian, aplikasi, hingga faktor eksternal menyerupai guncangan, cipratan air, atau tekanan. Nah, biar kau tetap nyaman memakai hape Android dan bebas dari problem lemot tadi, berikut ini sultan kasih tipsnya:
Cara Cepat Mengatasi HP Android yang Lemot
Ada baiknya hape Android tidak hanya asal dipake saja. Tapi kau juga harus perhatiin bagaimana sih cara merawat hape Android biar abadi dan tetap kencang meskipun sudah digunakan lama. Sultan sarankan biar tips berikut ini bisa kau lakuin secara rutin biar hape Android-mu bebas dari lemot. Oke berikut ini yakni cara mengatasi HP Android yang lemot.
Kebanyakan Aplikasi Bikin HP Android Lemot
Memang sih kalo punya hape Android rasanya pengin instal ini itu dari Play Store. Tapi sebelum kau instal aplikasi, ada baiknya cek memori internal hape kamu. Meskipun kau punya hape Android dengan memori internal besar, lebih baik kurangi instal aplikasi yang bahwasanya tidak terlalu penting. Kenapa?
Semakin banyak aplikasi yang kau instal, maka semakin banyak pula aplikasi yang berjalan di balik layar dan memakan kapasitas RAM. Selain itu, memori internal kau juga akan semakin disesaki oleh data-data yang diperlukan masing-masing aplikasi. Kapasitas RAM dan memori internal yang semakin penuh menciptakan hape Android semakin lemot. Oleh lantaran itu, tips paling cepat untuk mengatasi hape Android yang lemot yakni menghapus aplikasi yang tidak terlalu dibutuhkan.
Matikan Aplikasi yang Berjalan Otomatis
Beberapa aplikasi Android yang kau instal dari Play Store terkadang diprogram untuk berjalan secara otomatis dari balik layar. Namun terkadang, ada juga beberapa pabrikan hape yang menginstal aplikasi khusus yang tidak sanggup dihapus atau biasa disebut bloatware. Yang paling menyebalkan yakni aplikasi bloatware ini akan terus berjalan di diam-diam meskipun tidak sedang digunakan. Hal ini tentunya akan semakin menguras RAM dan memperlambat kinerja hape Android kamu.
Untuk mengatasi problem tersebut kau bisa menghentikan aplikasi bloatware dengan cara Disable. Caranya yakni dengan masuk ke sajian Pengaturan kemudian pilih tab Application kemudian klik Disable. Cara lainnya yakni dengan pergi ke sajian AutoStart. Melalui sajian ini, kau bisa membatasi aplikasi mana saja yang diizinkan untuk berjalan secara otomatis. Atur aplikasi apa saja yang bisa berjalan di balik layar, sehingga kau bisa menghemat banyak kapasitas RAM.
Aplikasi AntiVirus, Sebenarnya Tak Perlu
Sama menyerupai aplikasi, jadwal antivirus juga berjalan terus menerus di balik layar. Ini tentunya akan menguras banyak kapasitas RAM sehingga hape Android kau semakin lemot. Sebenarnya sejak diluncurkan fitur Google Play Protect di Play Store kau tak perlu khawatir hape Android terjangkit oleh virus. Karena Play Protect berfungsi memindai aplikasi sebelum kau menginstalnya, sehingga selama kau instal aplikasi hanya melalui Play Store, hape kau dijamin kondusif dari virus.
Google secara terjadwal memperbarui kemampuan pemindaian Play Protect sehingga ke depannya bisa mencegah dan mengatasi bahaya virus jenis gres sekalipun. Karena tak perlu instal aplikasi antivirus lagi, kau bisa menghemat banyak kapasitas RAM dan memori internal. Makara dengan begini, performa hape Android akan selalu cepat optimal.
Perbarui Sistem dan Aplikasi, itu Harus
Di setiap pembaruan software, pastinya ada perbaikan dari problem aplikasi terdahulu, penambahan fitur, dan keamanan yang lebih baik. Oleh lantaran itu, pastikan kau selalu mengecek pembaruan OS ataupun aplikasi yang diinstal dari Play Store. Karena selain bisa mengatakan pengalaman yang lebih baik ketika digunakan, aplikasi yang terupdate bisa membantu hape kau berjalan lebih cepat.
Untuk mengecek pembaruan di sistem operasi (OS) hape Android, kau bisa pergi ke sajian Setting atau Pengaturan, kemudian gulir ke sajian About kemudian System Update. Pilih Check for Updates untuk cek jikalau ada pembaruan sistem atau tidak. Jika ada, kau hanya perlu mengikuti kode di layar untuk update sistem melalui internet. Kemudian, untuk mengecek update aplikasi yang sudah diinstal, kau bisa mengeceknya melalui Play Store, kemudian pilih sajian “My Apps & Games” atau “Aplikasi Saya” dan Permainan.” kemudian, tekan tombol “Update All” untuk perbarui semua aplikasi yang kau instal dari Play Store.
Kurangi Widget, Kalau Bisa Hilangkan Semua
Widget tak hanya menciptakan tampilan sajian hape Android lebih indah, namun juga memudahkan kau memantau aneka macam aplikasi tanpa perlu membukanya. Akan tetapi, Widget seakan memaksa hapemu untuk menjalankan banyak aplikasi dalam waktu bersamaan. Hal ini tentunya berujung ke semakin menyusutnya kapasitas RAM.
Jika RAM semakin kecil, hape Android kau akan semakin melambat kinerjanya. Oleh lantaran itu, ada baiknya kau mengurangi penggunaan widget. Gunakan saja widget yang paling diperlukan untuk acara sehari-hari menyerupai jam dan ramalan cuaca.
Bersihkan Cache dan Aplikasi yang Baru Dipakai
Cache yakni data sementara dari aplikasi yang sedang atau pernah kau pakai. Dengan Cache, hape Android bisa lebih cepat membuka aplikasi lantaran data-data yang diperlukan sudah diakses. Namun di balik besarnya manfaat data cache, tersimpan kekurangan yang bisa menciptakan hape Android kau semakin lemot.
Berbagai pabrikan hape Android, mengatakan bermacam-macam cara untuk membersihkan memori cache. Salah satunya yakni dengan cara masuk ke Setting, kemudian ke App, dan kemudian ke All. Setelah itu pilih sajian Clear Cache untuk membersihkan data cache yang tak lagi dibutuhkan.
Cara Terakhir, Factory Reset/Format Ulang
Jika semua cara di atas, masih belum berhasil, sultan punya cara terakhir. Cara yang paling dikamulkan untuk mendapat performa hape menyerupai gres yakni dengan melaksanakan factory reset atau format ulang. Langkah ini akan menghapus semua aplikasi, data, virus, dan pengaturan yang tidak sempurna ke setingan pabrik. Selain itu, format ulang juga akan menghapus data-data dan menyisakan data yang secara bawaan ada di hape.
Namun, sebelum melaksanakan format ulang atau factory reset ini ada baiknya kau menyimpan atau backup data-data penting terlebih dahulu di MicroSD atau hard disk. Setelah hape diformat ulang gres kau masukan lagi ke dalam hape.
Kesimpulan
Berapa besarpun kapasitas RAM dan memori internal hape Android Anda. Suatu ketika nanti kinerjanya akan melambat atau lemot jikalau pemakaiannya tidak diperhatikan. Untuk itu, ada baiknya kau ikuti tips cara mengatasi HP lemot di atas untuk menjaga hape Android tetap kencang walau sudah bertahun-tahun digunakan.
Sumber http://hpsultan.comm