Buah sukun dihasilkan dari tanaman Artocarpus altilis. Tanaman sukun tumbuh baik di dataran rendah, mulai dari kawasan pantai hingga ke ketinggian 100 meter di atas permukaan laut.
Buah sukun mempunyai kandungan karbohidrat yang tinggi. Di beberapa tempat, buah ini dimanfaatkan sebagai masakan pokok. Bila dibakar, tekstur daging buah sukun menjadi empuk menyerupai roti. Oleh sebab itu orang Eropa menyebutnya sebagai buah roti. Dalam setiap 100 gram buah sukun terdapat 108 kalori, dimana didalamnya terdapat 28,2 gram karbohidrat. Ada banyak sekali cara supaya buah sukun sanggup disimpan lebih lama, yaitu dengan mengubahnya menjadi pasta atau tepung.
Dalam bentuk tepung, setiap satu kilogram sukun mengandung 302 kalori dan kandungan karbohidratnya tiga kali lipat lebih tinggi dibanding dalam keadaan segar.
Tidak banyak yang menganggap tepung sukun sanggup dijadikan materi baku masakan olahan. Padahal pengolahan buah sukun menjadi tepung sukun cukup sederhana, berikut langkah-langkahnya:
- Untuk tepung sukun diharapkan buah yang mempunyai tingkat kematangan kira-kira 10 hari sebelum matang sempurna. Tingkat kematangan buah mempengaruhi warna tepung, semakin renta buah semakin putih warna tepung.
- Kupas buah sukun dan potong-potong kemudian rendam dalam air begitu buah dipotong. Jangan membiarkan buah yang telah dipotong bersentuhan dengan udara terlalu lama, sebab buah sukun akan mengalami pencoklatan (browning).
- Kukus buah sukun selama 10-20 menit. Pengukusan bertujuan untuk menghilangkan enzim yang menciptakan warna buah sukun kecoklatan. Hal ini penting supaya menghasilkan tepung yang putih.
- Keringkan sukun dengan dijemur atau memakai mesin pengering. Pengeringan dengan sinar matahari pada cuaca cerah sanggup berlangsung sekitar 2-3 hari. Pengeringan dengan mesin pengering membutuhkan waktu 5-6 jam pada suhu 55-60°C.
- Sukun siap untuk digiling menjadi tepung. Rendeman pembuatan tepung sukun sekitar 10% dari bobot basahnya.
Setelah berbentuk tepung, sukun sanggup disimpan lebih lama. Ada banyak olahan masakan yang sanggup dibentuk dari tepung sukun. Tepung ini sanggup memperkaya masakan rasa dalam masakan tersebut. Hanya saja, untuk membuat beberapa jenis camilan anggun dan bolu tetap perlu mencampurnya dengan tepung terigu.
Jadi, selain memmperkaya rasa tepung sukun ini berfungsi sebagai pengurang materi terigu. Berikut beberapa olahan yang sanggup dibentuk dengan menambahkan tepung sukun.
Muffin tepung sukun
Bahan-bahan:
- 50 gr tepung sukun
- 5 butir telur ayam, gunakan yang putihnya saja.
- 150 gram tepung terigu.
- 1 sdt baking powder.
- 100 gram gula pasir.
- 50 gram kismis.
- 100 gram margarin.
- 1/2 sdt vanili
Cara membuat:
- Kocok putih telur hingga berbusa dan kaku.
- Kocok dengan mixer margarin, gula pasir dan kuning telur hingga kental, kemudian angkat mixernya.
- Tambahkan tepung sukun, baking powder, putih telur pada adonan yang telah dimixer, kemudian aduk-aduk hingga merata.
- Siapkan cetakan muffin, beri ganjal kertas, kemudian tuangkan adonan kedalamnya, hiasi dengan kismis.
- Panggan dalam panggangan hingga masak dengan panas medium hingga 20 menit.
Bolu kukus tepung sukun
Bahan-bahan:
- 7 kuning telur, 5 putih telur.
- 175 gram gula pasir.
- 80 cc susu kental manis.
- 75 gram tepung sukun.
- 75 gram terigu.
- 1 sdt ovalet.
- 150 gram margarin dicairkan.
- 1/2 baking powder.
- 75 gram adonan kismis da sukade.
Cara membuat:
- Campur tepung sukun dan terigu aduk rata.
- Kocok kuning telur, putih telur, gula pasir, ovalet dan baking powder hingga kaku.
- Masukkan adonan tepung, aduk rata.
- Kemudian masukkan margarin cair, aduk rata.
- Ambil cetakan yang telah diolesi mentega dan ditaburi tepung terigu, isi 3/4-nya saja.
- Kukus selama 30 menit, sesudah matang bolu siap dihidangkan.
Cake tepung sukun
Bahan-bahan:
- 100 gram terigu.
- 50 gram tepung sukun.
- 10 gram coklat bubuk.
- 5 butir telur ayam, pisahkan belahan putihnya.
- 200 gram gula halus.
- 1/2 baking powder.
- 75 gram margarin dilelehkan.
Cara membuat:
- Campur tepung terigu bersama tepung sukun, coklat bubuk dan baking powder, aduk rata.
- Kocok putih telur dengan mikser hingga kaku.
- Kocok margarin dan gula pasir dengan mikser, masukkan kuning telur satu persatu sesudah kental angkat mikser.
- Masukkan putih telur kedalam adonan yang telah dimikser, kemudian aduk perlahan (jangan memakai mikser) hingga rata.
- Ambil loyang segi empat alasi dengan kertas roti, kemudian olesi dengan margarin hingga rata.
- Tuangkan adonan cake, kemudian panggang dengan panggangan selama 30 menit.
Referensi
- Teknologi Pengolahan Tepung Sukun dan Pemanfaatannya untuk Berbagai Produk Makanan Olahan. Balai Penelitian Pasca Pasca Panen Pertanian, Kementrian Pertanian RI.
- Sukun dan olahannya. Brosur pada Fruit Indonesia 12-20 November 2016, Senayan Jakarta. Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura, Provinsi Papua Barat.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com