Ular merupakan salah satu jenis binatang yang masuk dalam kelompok reptil dengan badan yang panjang dan tidak mempunyai kaki. Ular berjalan dengan memakai perutnya atau otot-otot yang ada pada tulang rusuknya. Ular bisa dijumpai di lingkungan sekitar rumah. Ukuran ular pun majemuk mulai dari ukuran yang biasa hingga ukuran yang sanggup dikatakan tidak wajar.
Ular ini juga sanggup dikatakan sebagai binatang reptil yang cukup ganas. Ciri-ciri yang sanggup dilihat pada ular ini ialah mempunyai badan yang panjang, tidak mempunyai kaki, dan terbagi menjadi dua jenis yaitu ular tidak berbisa dan ular berbisa. Meskipun ular tidak mempunyai kaki, ular tetap bisa bergerak atau merayap dengan sangat cepat. Untuk itulah, ular merupakan salah satu binatang yang sangat ancaman apalagi jikalau jenis ular yang berbisa.
Ular banyak sekali dijumpai diberbagai daerah-daerah, contohnya pengunungan, perairan, hutan bahkan dilingkungan sekitar rumah tempat tinggal kita pun juga ada. Untuk itu, apabila anda berjalan di suatu tempat yang sukar atau dipenuhi dengan rumput sebaiknya berhati-hati. Bahkan ada yang hingga bersarang di area selokan-selokan rumah, masuk ke dalam rumah, dan di mobil.
Namun yang sering kita jumpai, ular terdapat pada daerah-daerah yang lembab dan tentu saja banyak masakan ular ibarat rawa-rawa, sawah, sungai dan lain sebagainya. Makanan favorit ular ibarat burung, tikus, katak, dan masih banyak lagi.
Walaupun ular tergolong jenis binatang yang sangat ganas, tapi banyak sekali orang yang memeliharanya khususnya bagi mereka pecinta ular baik ular yang berbisa maupun yang tidak berbisa. Menerut mereka, ular merupakan jenis binatang yang unik dan eksotik. Sehingga mereka memeliharanya ibarat memelihara jenis binatang peliharaan lainnya.
Selama ini, banyak sekali kasus-kasus insan yang digigit oleh ular. Kasus-kasus tersebut juga sangat banyak mulai dari yang hanya meninggalkan bekas gigitan saja hingga ada juga yang meninggal alasannya ialah digigit ular. Meskipun banyak sekali masalah semacam itu, namun tidak menciptakan para pecinta ular ini merasa takut bahkan ada diantara mereka yang tidur bersama ular peliharaan mereka.
Sampai ketika ini ular terbesar di dunia sudah tidak ada lagi yang hidup. Hal ini terjadi alasannya ialah adanya seleksi alam yang menciptakan ular-ular tersebut tidak bisa mengikuti keadaan sehingga mati. Ular terbesar di dunia tersebut biasanya diketemukan ketika jaman dinosaurus masih hidup yaitu sekitar ratusan hingga ribuan tahun yang lalu.
Berikut ini ialah beberapa jenis ular terbesar di dunia yang perlu anda ketahui.
Contents
Titanoboa
Ular titaboboa merupakan salah satu jenis ular (reptil) yang ukurannya sangat besar dan luar biasa bila dibandingkan dengan jenis ular lainnya. Ular ini menduduki peringkat pertama sebagai ular yang paling besar di dunia. Ular titanoboa mempunyai panjang badan mencapai 14 hingga 15 meter dan tentu saja menciptakan siapa saja yang melihatnya menjadi shock berat.
Diameter ular titanoboa ini juga cukup besar yaitu 6 kali ukuran pinggul orang cerdik balig cukup akal dan mempunyai berat hingga 1100 kilo gram atau setara dengan 1,1 ton.
Ular titanoboa ini termasuk jenis ular purba yang hidup ketika zaman dinosaurus pada periode paleosen yaitu sekitar 60 hingga 58 juta tahun yang lalu. Ular titanoboa ini juga mempunyai masakan kesukaan ibarat aligator, buaya, kura-kura raksasa, dan lain sebagainya.
Ular Boa
Penduduk Guping di Cina dulu pernah dihebohkan dengan inovasi ular boa raksasa yang mempunyai panjang sekitar 16,7 meter dan beratnya mencapai 308 kilogram. Ular tersebut secara tidak sengaja ditemukan oleh para ilmuan yaitu petugas dari depertemen kehutanan. Dan diperkirakan usia dari ular tersebut mencapai 140 tahun.
Awal inovasi ular boa ini ialah ketika paa sekelompok petugas kehutanan sedang membuka jalan ditengah hutan memakai kendaraan beroda empat buldoser, secara tak sengaja mereka menabrak ular boa raksasa tersebut. Ular tersebut sangat murka dan ingin memangsa mereka sehingga mereka lari ketakutan, namun sang sopir masih tertinggal. Kemudian mereka meminta pemberian dan kembali ke hutan untuk menyelamatkan temannya tadi yang tertinggal. Namun, temannya tersebut diketahui sudah tewas jawaban serangan jantung dan nasib ular boa tersebut juga tidak jauh berbeda alasannya ialah terjepit oleh mesin buldoser. Dan diduga bahwa sebelum si sopir tadi tewas ia sempat melaksanakan perlawanan.
Berita adanya inovasi ular boa ini oleh masyarakat Cina dianggap hoax, namun faktanya mereka tidak bisa membantah keberadaan ular tersebut alasannya ialah ada foto-foto ular boa yang berhasil diabadikan oleh petugas kehutanan.
Anaconda
Ular Anaconda merupakan jenis ular terbesar ketiga sesudah ular titanoboa dan ular boa. Ular anaconda ini panjang tubuhnya juga bisa mencapai 15 meter dan hampir sama panjang dengan ular titanoboa. Namun meski demikian, berat badan ular anaconda dan dimensi lingkarnya jauh lebih kecil dibandingan dengan ular titanoboa alasannya ialah inovasi simpulan dari ular anaconda ini beratnya hanya mencapai 500 kg saja.
Ular anaconda ini memang dikenal dengan jenis ular yang sanggup tumbuh dengan ukuran yang sangat besar. Tidak hanya anaconda yang berjenis biasa saja yang mempunyai ukuran besar, namun anaconda yang habitatnya di sungai Abuna contohnya dulu pernah ditemukan dengan panjang badan 13 meter dan beratnya mencapai 150 kg. Ciri dari ular anaconda ini ialah kepala ibarat ular naga, mempunyai hidung dengan tujuh lubang dan mempunyai cakar yang tajam.
Ular anaconda pada umumnya hidup di wilayah sungai atau perairan. Salah satu sungai yang menjadi tempat hidupnya ialah Sungai Abuna di Brasil. Berdasarkan dongeng bahwa ular anaconda dikenal sebagai penunggu sungai tersebut dan tak segan-segan menyerang orang yang mendekai sungai dan mengganggunya. Anaconda juga tak segan-segan menyerang orang atau kapal yang melewatu sungai tersebut.
Anaconda merupakan salah satu ular terbesar di dunia yang masuk dalam golongan genus eunectus (dalam bahasa latin) yang artinya perenang yang lihai. Ular anaconda ini intinya merupakan jenis ular yang tidak berbisa. Namun, alasannya ialah ukurannya yang sangat besar menciptakan ular ini menjadi sangat berbahaya dan lilitannya pun juga sangat mematikan.
Jenis ular anaconda ini juga mempunyai majemuk warna ibarat kuning pucat, coklat, hijau, coklat keabu-abuan, zaitun serta tubuhnya berbintik-bintik oval dan warna hitam dipunggungnya.
Habitat orisinil dari ular anaconda ini ialah sungai-sungai dan rawa-rawa sehingga banyak sungai wilayah brazil, guinea dan hutan-hutan amazon yang menjadi sarang atau tempat tinggalnya.
Klasifikasi Ular Anaconda
Kerajaan : Animalia Sub ordo : Serpentes
Filium : Chordata Keluarga : Boidae
Kelas : Reptilia Genus : Eunectes
Ordo : Squamata
Ular Terbesar di Kalimantan – Nabau
Ular ini dipercaya oleh masyarakat Borneo di Kalimantan sebagai makhluk mistis yang panjangnya bisa mencapai 80 meter dan bentuk kepalanya miri ular naga, ada tujuh lubang di hidungnya dan cakarnya tajam.
Namun, ada yang mengganggap bahwa ular Nabau merupakan dongeng mitos saja yang siapapun boleh mempercayai dan boleh tidak mempercayai perihal kebenarannya. Namun, sekitar tanggal 11 Februari 2009 lalu, terdapat penampakan ular tersebut dan pernah diabadikan dalam bentuk jepretan foto melalui helikopter yang waktu itu berlokasi di Sungai Baleh, Serawak, Kalimantan Utara.
Dan berdasarkan peneliti zoologi, ular Nabau diperkirakan masih kerabat atau satu spesies dengan ular anaconda yang panjangnya bisa mencapai 100 kaki atau sekitar 33 m.
Monster Kongo
Ular kongo mempunyai panjang hingga 16 meter dan fakta tersebut menciptakan ular ini dijadikan sebagai ular terpanjang di dunia melebihi ular anaconda dan titanoboa. Selain alasannya ialah keganasannya, ular kongo juga dikenal sebagai salah satu predator yang paling mengerikan di hutan Kongo. Ular tersebut tidak peduli apapun yang mendekati teritorialnya ibarat buaya, harimau, singa, kuda nil, ia tak segan-segan untuk melahapnya bulat-bulat.
- Ular Phyton
Ular Phyton memang memang sudah populer dengan berat dan panjangnya yang jauh bila dikatakan normal. Karena ular ini mempunyai panjang hingga mencapai 14 – 14,5 meter dan beratnya mencapai 500 kg.
Salah satu wilayah Indonesia yang populer mempunyai ular yang sangat panjang yang tergolong keluarga Phyton ini adalaha Daerah Kalimantan. Namun, tidak hanya di kalimantan saja anda bisa menemukan ular piton ini di wilayah Sumatera dan wilayah lain bila anda beruntung bisa menjumpainya.
Jenis ular piton yang bisa anda temui di Sumatera ialah ular piton guihua yang juga tidak kalah terkenalnya. Ular ini sangat meresahkan dan mengerikan bagi warga. Karena berdasarkan keterangan dari salah satu warga bahwa ular piton ini bisa menelan korban atau mangsanya secara utuh bahkan insan sekalipun dalam hitungan beberapa detik saja. Ular piton guihua ini diketahui panjangnya bisa mencapai 14,86 meter dan beratnya mencapai 447 kg. Bila kita bandingkan dengan berat ular anakonda, ular piton jauh lebih besar.
Sering kali, ular piton ini sering disebut atau dikenal sebagi ular sanca kembang atau ular sanca batik. Nama lain ular piton ialah ular petola atau reticulated python atau disingkat retics dalam bahasa Inggris. Sedangkan nama ilmiahnya ialah Pyton reticulatus.
Meskipun ular ini tergolong ular berbahaya dan menakutkan, namun masih banyak insan yang berusaha untuk menangkapnya untuk diambil kulit dan dijadikan aneka macam macam barang kerajinan ibarat ikat pinggang, tas, dan lain sebagainya. Bahkan ada juga yang menimbulkan ular piton ini sebagai binatang ternak mereka.
Fakta yang sanggup anda ketahui dari Ular Python
- Ular ini bisa mengenali mangsa dari panas tubuh
Cara mengenali mangsa ini cukup unik yaitu dengan memakai radar alami yang ia miliki dengan mengenali panas badan magsanya. Dan dengan cara ini pula ular piton tidak akan memakan mangsanya yang sudah menjadi bangkai.
- Ular ini akan menciptakan mangsanya lemah
Ular piton akan berusaha menyerang mangsanya dengan cara melilitkanbtubuh ke mangsa hingga tulang-tulang yang dimiliki mangsanya remuk dan tidak berdaya. Setelah mengetahui mangsanya tersebut sudah tidak berdaya, ular piton akan segera menelannya secara utuh.
Dalam melemahkan mangsanya pun setiap waktu ular piton berbeda-beda tergantung ukuran badan ular piton sendiri dan mangsanya. Semakin besar ular piton maka akan semakin gampang dan cepat dalam melemahkan mangsanya.
Jenis dan Habitat Ular Piton
Ular piton mempunyai habitat orisinil yaitu kawasan dataran tinggi dan sebagian juga bisa ditemui di dataran sedang dan hingga ketika ini belum pernah dijumpai di dataran rendah atau pantai.
Ekosistem umumnya yang ditinggali ular piton ialah hutan dan semak belukar. Selain itu, terdapat beberapa tempat yang dijadikan tempat tinggal ular piton ibarat di atas pohon ataupun di tanah. Ular piton yang hidup diatas pohon biasanya ukuran tubuhnya lebih pendek dari ular piton yang hidup di atas pohon. Dan umurnya pun juga sama.
Ular piton memang tidak berbisa namun sangat berbahaya alasannya ialah ular ini mempunyai taring yang tajam dan panjang. Biasanya taring tersebut akan dipakai ular piton untuk mengoyak musuh dan mangsanya. Selain itu, ia juga memakai lilitan yang berpengaruh untuk melilit musuhnya.
Dengan lilitanya itu akan menciptakan mangsa atau musuhnya tidak akan mempu bergerak dan menghindar lagi.
- Ular Yacumama
Ular ini bisanya tinggal di hutan belantara Amazon, Brazil yang memang di sana terdapat beberapa spesies binatang berjenis monster yang ukuran dan bahayanya tidak biasa. Karena disana terdapat banyak sekali binatang predator raksasa yang berkuasa dan salah satunya ialah ular yacumama ini. Dulu ular ini pernah ditemukan ketika melingkar di pohon yang besar dan ukuran pohonnya hampir sama dengan ukuran ular tersebut.
Di Brazil ular yacumama ini pernah ditemukan sebanyak 2 kali. Ular yacumama yang pertama kali ditemukan berukuran 35 meter dan yang kedua panjangnya sekitar 40 meter dan mengalahkan rekor ular raksasa kongo alasannya ialah ukurannya sangat fantastis.
- Ular Inyakamba
Ular Inyakamba merupakan salah satu ular yang berasal dari Benua Afrika dan merupakan jenis ular terbesar di dunia. Berdasarkan kepercayaan masyarakatnya, ular ini merupakan penghuni riam Howick, Afrika.
Ular Inyakamba diperkirakan mempunyai badan yang panjangnya sebesar 15 meter. Karena ukurannya yang besar menciptakan masyarakat di sekitar hutan tersebut merasa ketakutan. Bahkan suku-suku atau masyarakat pada ketika ini mempunyai sebuah tradisi bahwa dengan mendorong seorang gadis ke dalam riam tersebut sanggup menentramkan ular Inyakamba dan biar ular tersebut tidak menciptakan onar serta membunuh warga setempat.
Cerita Ular Inyakamba
Pada zaman dahulu terdapat dongeng menarik antara suku Zulu dengan ular inyakamba ini. Dulu suku Zulu sangat ketakutan terhadap ular inyakamba dan berdasarkan mereka ular tersebut merupakan ancaman keamanan bagi mereka yang tinggal di kawasan sekitar riam Howick di Kawasan Zulu. Air terjun tersebut sangat curam dan dengan ketinggian 90 meter.
Penduduk suku zulu menganggap bahwa riam tersebut sangat seram alasannya ialah sering terdapat beberapa kejadian yaitu sering ditemukanya mayat yang mengambang di akrab air terjun. Sehingga dengan kejadian tersebut menciptakan penduduk zulu mengaitkannya dengan keberadaan ular inyakamba. Namun dibalik kejadian tersebut ternyata juga ada yang tidak percaya bahwa itu semua ialah ulah ular inyakamba. Sebagian dari mereka menganggap bahwa kejadian tersebut ialah ulah dari makhluk lainnya.
Namun, terlepas dari itu smeua, banyak sekali penduduk yang tinggal di kawasan tersebut merasa sangat ketakutan dan khawatir apalagi ketika animo panas melanda. Mereka takut ketika animo panas tiba, ular inyakamba keluar dari tempat persembunyiannya dan menyerang serta mengamuk warga setempat.
Demikian semoga bermanfaat!!!
Sumber aciknadzirah.blogspot.com