7 Fakta Propaganda Dibalik Algoritma Google : Panda dan Penguin – Tidak sanggup dipungkiri bahwa semakin hari kita sebagai seorang blogger selalu ditakut-takti oleh algoritma gres Google. Setiap Google mengeluarkan update-an algoritma, ada saja aturan yang baru. Muncunya Google Panda dan Penguin merupakan salah satu hasil dari update algoritma Google.
Aturan yang semakin ketat yang dikeluarkan oleh Google melalui update algoritma ini secara langusng sering diterjemahkan oleh para blogger sebagai suatu hal yang merepotkan. Bagaimana tidak, semakin usang aturan google semakin banyak saja. Namun, pernahkan Anda berfikir bahwa pernyataan-pernyataan yang dikeluarkan oleh Google melalui mediator blog webmaster maupun Mat Cuss itu hanyalah sebuah propaganda saja ?
“Propaganda yaitu pesan yang dikeluarkan untuk mempengaruhi sebuah pendapat. Jadi, sifat propaganda yaitu untuk mempengaruhi pendapat biar oke dengan pesan tersebut”
Ada beberapa hal yang berdasarkan Saya ganjil dari si mbah Google. Hingga saya berani menyampaikan kalau pernyataan-pernyataan update algoritma google hanyalah sebuah propaganda saja. Ya menyerupai menaku-nakuti para blogger dengan memunculkan istilah Google panda dan penguin gitulah.
Saya tidak akan memaksa Anda untuk percaya kepada ucapan Saya mengenai propaganda ini. Ini merupakan hasil Analisa Saya sendiri disertai dengan hasil dikusi disalah satu lembaga diskusi SEO populer di Indonesia. Jadi, jikalau Anda tidak oke dengan hasil analisa yang akan Saya sampaikan, ya itu terserah Anda (^_^). Okey langsung saja ya Anda…
7 Fakta Propaganda Dibalik Algoritma Google : Panda dan Penguin
1. Propaganda 1 : Google akan mem-banned blog yang berisi Koten Copy Paste
Saya yakin, Anda niscaya sudah sering membaca aturan Google (TOS) yang satu ini. Yup, seorang blogger sangat dihentikan keras untuk melaksanakan duplikasi konten. Tidak tanggung-tanggung, ancaman yang keluarkan oleh Google kepada para peng-Copas ini yaitu abolisi konten dari Google atau bagi yang mempunyai blog berplatform blogspot akan dibanned (alias blognya akan dihapus).
Faktanya : Ada aneka macam blog hasil copy paste yang merajalela didalam search engine Google. Silahkan Anda buktikan sendiri.
2. Propaganda 2 : Google akan menghapus akun dan blog yang berisi spam
Secara sederhana, yang dimaksud spam disini yaitu blog yang dibentuk hanya sebagai dummy belaka. Yup, blog dummy yaitu blog yang dibentuk untuk kemudian diarahkan ke blog inti. Bisa diarahkan melalui pengalihan web atau pemasangan backlink.
Faktanya : Blog dummy masih aneka macam kita jumpai. Salah satu platform yang populer untuk dijadikan sebagai blog dummy yaitu bravejournal. Apakah situs bravejournal ditendang dari search engine google ? tidak kan !
3. Propaganda 3 : Google akan membanned Blog yang ber-backlink hasil dari spam
Hampir menyerupai dengan propaganda yang nomor dua. Intinya yaitu blog yang mendapat backlink hasil dari spam kesana-kesini. Bisa dengan berkomentar kedalam blog orang lain dengan memasang pernyataan-pernyataan spam, menyerupai thanks, good artice, atau memasukkan live link dikomentar.
Faktanya : Andaikan Google melarang spam ke blog lain, mengapa jikalau kita sebagai seorang blogger berplatform blogspot ada pengaturan yang mengizinkan kita untuk menonaktifkan chapca. Padahal chapca yaitu fitur anti spam.
4. Propaganda 4 : Google akan Menghapus konten yang berisi informasi rahasia
Rahasia disini yaitu menyerupai informasi yang bersifat haram untuk untuk dipublikasikan. Salah satu rujukan yang disebutkan didalam tos yaitu menyisipkan nomor hp dan kartu kredit di blog. Contoh lain yaitu informasi diam-diam suatu negara.
Faktanya : Banyak sekali kita jumpai blog yang menyisipkan nomor hp dan kartu kredit, apalagi blog toko online. Bukti lain adalah, tahukan Anda bahwa Google dihentikan untuk diakses di negara China ?. Pertanyaannya, mengapa Google dihentikan disana ?. Yup alasannya Google banyak berisi informasi-informasi diam-diam yang sanggup membahayakan keprivasian sebuah negara.
5. Propaganda 5 : Google akan Menghapus konten yang berisi produk atau jasa teregulasi
Produk atau jasa yang teregulasi yaitu produk atau jasa yang harus berundang-undang, menyerupai kembang api, alkohol dll.
Faktanya : Silahkan Anda ketik dipencarian Google, “Jual kembang api”. Saya jamin Anda akan menemukan aneka macam list blog yang memperlihatkan kembang api. Mengapa konten-konten itu tidak dihapus oleh Google ?
6. Propaganda 6 : Google akan menghukum Blog yang berisi konten duplikasi yang tidak mencantumkan hak cipta
Hak cipta yaitu hak pribadi bagi pencipta atau peserta hak untuk mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya atau memberi izin untuk disebar luaskan. Contoh konten yang ber hak cipta yaitu Gambar, video, tulisan.
Baca: Cara Menulis Artikel SEO Friendly Terbaru 2015
Faktanya : Sering sekali kita jumpai blog yang menyisipkan gambar tanpa mencantumkan link aktif sang pemilk gambar. Saking lemahnya si mbah Google ini, meskipun kita ingin menyisipkan link aktif si pemilik gambar, toh kita juga tidak tahu siapa pemilik orisinil gambar tersebut.
7. Propaganda 7 : Diantara banyak search engine, google yaitu search engine yang paling relevant dalam menyuguhkan hasil pencarian
Google dikoar-koarkan sebagai Search engine yang paling wow, sangat sempurna. Kerelevanan mesin pencarinya sudah tidak diragukan lagi.
Faktanya : Silahkan Anda masukkan keyword “Klik Disini” pada kotak pencarian Blog. Maka pada urutan pertama akan diduduki oleh JNE. Pertanyaannya, apa hubungannya JNE dengan keyword “Klik disini”. Apakah ini relevant ?. Andaikan ini relevan, alasan apakah yang menjadikan JNE menduduki urutan pertama ?
Nah, sehabis Anda mengetahui ada abnormalitas perihal aturan Google yang terkesan ketat namun tanpa tindakan dan munculnya Google Panda dan penguin hanya untuk menakut-nakuti para blogger. Maka ada satu lagi pernyataan Google yang gotong royong sanggup diartikan bahwa Google belum sanggup melaksanakan tindakan pengecekan terhadap blog yang berisi konten yang melanggar. Pernyataannya adalah,
“Jika Anda menemukan blog yang Anda rasa melanggar kebijakan kami, laporkan dengan memakai tautan ‘Laporkan Penyalahgunaan’ yang ada di atas masing-masing blog di sajian tarik-turun ‘Lainnya’. Jika pemilik blog menyembunyikan tautan tersembunyi ini, laporkan penyalahgunaan di Pusat Bantuan Blogger”
Ehem, dari pernyataan tos diatas maka sanggup Saya ambil kesimpulan bahwa Google sanggup mengambil tindakan hukum, menyerupai menghapus konten atau membanned akun sebuah blog hanya jikalau blog itu dilaporkan oleh orang lain. Do You Understand ?
Berikut ini link yang dipakai oleh Google untuk mengetahui pelanggaran dari sebuah blog :
- https://www.google.com/webmasters/tools/paidlinks?pli=1&hl=in – Link untuk melaporkan backlink berbayar
- www.google.com/webmasters/tools/disavow-links-main – Link untuk melaporkan penolakan backlink
Sekian artikel perihal “7 Fakta Propaganda Dibalik Algoritma Google : Panda dan Penguin”. Luangkan sebagian kecil saja waktu untuk membagikan artikel ini kepada teman-teman Anda. Hanya dengan klik Icon Social Media dibawah ini. Terimakasih – SEOblogaf
Sumber aciknadzirah.blogspot.com