Monday, September 18, 2017

√ Kalimat (Bentuk Biasa) + Rashi-I Desu 「らしいです」

Pola kalimat ini dipakai untuk menawarkan dugaan atau asumsi pembicara menurut i √ Kalimat (Bentuk Biasa) + rashi-i desu 「らしいです」


PenjelasanKosakataLatihan


 


Pola Kalimat


 Kalimat(Bentuk Biasa) らしいです 

 Kalimat(Bentuk Biasa) rashi-i desu 

 Katanya / Rupanya, “kalimat” 


*KS-na(da),  KB (da) 


 


Struktur kalimat


Pola kalimat ini dipakai untuk menawarkan dugaan atau asumsi pembicara menurut i √ Kalimat (Bentuk Biasa) + rashi-i desu 「らしいです」


Pola kalimat ini dipakai untuk menawarkan dugaan atau asumsi pembicara menurut i √ Kalimat (Bentuk Biasa) + rashi-i desu 「らしいです」


 


Penjelasan


Pola kalimat ini dipakai untuk menawarkan dugaan atau asumsi pembicara menurut informasi yang diperoleh dari indera pendengaran ibarat kabar angin, kata orang, dsb, atau lewat media massa, SNS, dll. Penggunaan ini ibarat “KK(Bentuk Biasa) + soo desu” yang memberikan suatu informasi kepada lawan bicara (besok akan dipelajari).


Selain itu, “rashii desu” sanggup dipakai untuk menawarkan dugaan atau asumsi pembicara menurut situasi juga. Penggunaannya ibarat “KK(Bentuk Biasa) + yoo desu”.


Dugaan dan asumsi pembicara “rashii desu” sangat bergantung pada informasi dari luar, dan bersikap menghindari menyatakan keputusan atau pendapat pembicara sendiri secara pribadi (maka, terkadang kurang bertanggung jawab atas pernyataannya). Oleh alasannya itu, “rashii desu” sanggup dikatakan ungkapan yang lebih objektif (tidak subjektif) dan tidak pribadi daripada “yoo desu” atau “soo desu”.


 


Pola kalimat ini dipakai untuk menawarkan dugaan atau asumsi pembicara menurut i √ Kalimat (Bentuk Biasa) + rashi-i desu 「らしいです」


 


 


Contoh Kalimat


1. Informasi dari Telinga (kabar angin) atau Media


原田はらださんが会社かいしゃめるらしいです

Harada-san ga kaisha o yameru rashi-i desu.

Katanya, Harada akan berhenti bekerja dari perusahaannya. (kata karyawan sekantor)


 


午後ごごからあめらしいです

Gogo kara ame ga furu rashi-i desu.

Katanya, hujan akan turun dari siang. (kata tetangga yang katanya tadi dengar asumsi cuaca)


 


今日きょうあたらしい先生せんせい学校がっこうらしいです

Kyoo atarashi-i sensee ga gakkoo ni kuru rashi-i desu.

Katanya, guru gres tiba hari ini. (kata teman sekokah)


 


インドネシアはあつらしいです。ニュージーランドはあつくないらしいです

Indonesia wa atsu-i rashi-i desu. New Zealand wa atsuku nai rashi-i desu.

Katanya, Indonesia panas, dan Selandia Baru tidak panas. (kata teman yang pernah jalan-jalan ke Indonesia dan Selandia Baru)


 


今回こんかいは、けっこう真剣しんけんらしいです

Konkai wa kekkoo shinken rashi-i desu.

Katanya, kali ini tidak mengecewakan serius. (kata ia yang ingin mengerjakan dengan serius)


 


かれ日本人にほんじんじゃないらしいです中国人ちゅうごくじんらしいです

Kare wa Nihon-jin ja nai rashi-i desu. Chuugoku-jin rashi-i desu.

Katanya, ia bukan orang Jepang, tetapi orang Tiongkok.


 


 


★Sumber Informasi yang Kurang Jelas


Jika sumber informasi yang diperoleh pembicara kurang jelas, maka “rashi-i desu” yang menawarkan dugaan pembicara lebih cocok dipakai daripada “soo desu”. “Rashi-i desu” sering dipakai untuk memberikan gosip, desas-desus, hoax, kabar angin yang kurang jelas.


 


日本人にほんじん腹切はらきりをするらしいです

Nihon-jin wa harakiri o suru rashi-i desu.

Katanya, orang Jepang suka melaksanakan “harakiri”. (HOAXXXX) 


 


ボヨラリにディズニーランドができるらしいです

Boyolali ni Desneyland ga dekiru rashi-i desu.

Katanya, Desneyland akan dibangun di Boyolali (HOAXXXX).


 


 


2. Informasi dari Situasi


かれ大学だいがくくことをあきらめたらしい

Kare wa daigaku ni iku-koto o akirameta rashi-i.

Rupanya, ia sudah mengalah untuk masuk Universitas.

→Pembicara mengira “dia sudah mengalah untuk masuk universitas”. (karena ia sudah tidak berguru lagi, dan tidak mau bicara perihal kelanjutan kuliah)


 


ケンさんはサンバルがきららしい

Ken-san wa sambal ga kirai rashi-i.

Rupanya, Ken tidak suka sambal.

→Pembicara mengira “Ken tidak suka sambal ”. (karena Ken sama sekali tidak makan sambal)


 


★Menduga Perasaan Orang Lain


“Rashi-i desu” sanggup dipakai untuk menyatakan perasaan orang lain. (Pada dasarnya, kata mood yang menawarkan perasaan orang ibarat “hoshi-i desu”, “tai desu”, dan seterusnya sanggup diucapkan oleh “pelaku(pembicara sendiri)” saja alasannya hanya pelaku yang sanggup mencicipi perasaan tersebut, dan orang lain hanya sanggup “menduga” atau “menyampaikan” perasaan orang lain)


 


アグスさんは田舎いなかかえりたいらしいです

Agus-san wa inaka ni kaeri-tai rashi-i desu.

Katanya/Rupanya, Agus mau pulang ke kampungnya.


 


デシさんはあたらしいバイクがしいらしい

Desi-san wa atarahi-i baiku ga hoshi-i rashi-i.

Katanya/Rupanya, Desi mau mendapat sepeda motor baru.


 


 


3. Lambang atau Tipe


“KB + rashii” sanggup menawarkan sifat, aksara atau keadaan yang tipe atau lambang, dan berfungsi ibarat kata sifat.


 


A: アグスさんはサンバルで寿司すしべます。

Agus-san wa sambal de sushi o tabe-masu.

Agus makan sushi dengan sambal.


B: わー、インドネシアじんらしいですね。

Waa, Indonesia-jin rashi-i desu ne.

Aduh, orang Indonesia banget ya.


 


A: ケンさんは土曜日どようび日曜日にちようびはたらきます。

Ken-san wa do-yoobi mo nichi-yoobi mo hataraki-masu.

Ken bekerja baik pada hari Sabtu maupun hari Minggu.


B: わー、日本人にほんじんらしいですね。

Waa, Nihon-jin rashi-i desu ne.

Aduh, orang Jepang banget ya.


 


今回こんかい失敗しっぱいケンさんらしくないですね。

Konkai no shippai wa Ken-san rashi-ku nai desu ne.

Kesalahan kali ini bukan Ken banget ya.


※Konjugasi “rashi-i desu” utk menyatakan tipe/lambang sama dengan “KS-i”. 


 


アリさんの性格せいかく本当ほんとうおとこらしいです

Ali-san no seekaku wa hontoo-ni otoko rashi-i desu.

Sifat Ali benar-benar laki-kali banget (berani, kukuh, tegas, dll).


 


今日きょうはるらしい天気てんきです。

Kyoo wa haru rashi-i tenki desu.

Hari ini cuacanya demam isu semi banget (nyaman, segar, enak, dll).


※ “KB + rashi-i” sanggup pertanda kata benda yang diletakkan di belakangnya.


 




 


kaisha: perusahaan

yameru: berhenti

harakiri: bentuk bunuh diri yang seremonial di Jepang, yang dilakukan dengan menyobek perut dengan pedang pendek pd zaman samurai

kekkoo; cukup, lumayan

akirameta: →akirameru(menyerah, putus asa, membatalkan)

kirai: benci

inaka: kampung

shippai: kesalahan

seekaku: sifat

hontoo ni: benar-benar


 




 


1. Ubahlah kata kerja berikut ke empat bentuk sesuai pola kalimat “rashi-i desu” ibarat contoh.


Contoh

Au

Au rashi-i desu.

Awa-nai rashi-i desu.

Atta rashi-i desu.

Awa-nakatta rashi-i desu.


1) kau, 2) suwaru, 3) uru, 4) noru, 5) matsu, 6) kiku, 7) hanasu, 8) asobu, 9) yomu, 10) oyogu, 11) miru, 12) taberu, 13) kuru, 14) suru


 


2. Ubahlah kalimat berikut dengan memakai pola kalimat “rashi-i desu” ibarat contoh.


Kare wa Amerika ni iki-masu → Kare wa Amerika ni iku rashi-i desu.


1) Ken-san wa daigaku o yame-masu.

2) Ken-san wa daigaku o yame-mashita.

3) Desi-san wa kinoo byooin ni iki-mashita.

4) Kare wa nihon-jin desu.

5) Kinoo, Ken-san wa Dewi-san to ai-mashita.

6) Kanojo niwa koibito ga i-masu.

7) Kotoshi no natsu mo atsu-i desu.

8) Kare wa daijoobu desu.

9) Dewi-san wa kaze o hiki-mashita.

10) Kare wa onna-tarashi desu. *onna-tarashi: laki laki hidung belang.


 



 



Sumber https://wkwkjapan.com