Terdapat dua jenis kalimat pasif, yaitu “kalimat pasif secara langsung” dan “tidak langsung”. Kali ini kita akan fokus berguru “kalimat pasif secara tidak langsung”.
1. Kalimat Pasif secara Langsung
Struktur Kalimat
KB1 ga KB2(objek) o KK(Bentuk. Aktif)
↓
KB2(subjek) ga KB1 ni KK(Bentuk. Pasif)
KB2 di-KK oleh KB1
Penjelasan
Jika objek(KB2) dalam kalimat aktif ditempatkan pada subjek(KB2) dalam kalimat pasif secara langsung, maka kalimat tersebut disebut sebagai “kalimat pasif secara langsung”. Dengan kata lain, subjek dalam kalimat pasif ini pribadi di-KK oleh pelaku.
Kalimat Aktif
ネコが 魚を 食べました。
Neko ga sakana o tabe-mashita.
Kucing makan ikan.
↓
Kalimat Pasif
魚が ネコに 食べられました。
Sakana ga neko ni tabe-rare-mashita.
Ikan dimakan oleh kucing.
Coba melihat pola kalimat di atas. “sakana” sebagai objek dalam kalimat aktif secara pribadi diangkat sebagai subjek dalam kalimat pasif, dan “sakana” dimakan oleh kucing secara langsung. Sebenarnya, pola kalimat ini telah dipelajari sebelumnya → KLIK
2. Kalimat Pasif secara Tidak Langsung
struktur Kalimat
KB1 ga (KB2 no) KB3 o KK(Bentuk Aktif)
↓
KB2 wa KB1 ni KB3 o KK(Bentuk. Pasif)
KB3 yg dimiliki KB2 di-KK oleh KB1
*biasanya, KB1 = orang(khususnya pembicara), KB3 = benda milik KB1 atau sebagian KB1
Penjelasan
Jika subjek dalam kalimat pasif tidak diambil dari objek dalam kalimat aktif secara langsung, maka kalimat tersebut disebut sebagai “kalimat pasif secara tidak langsung”.
Pada dasarnya, subjek dalam “kalimat pasif secara tidak langsung” tidak mengalami perbuatan yang dilakukan oleh pelaku secara langsung, tetapi mengalami suatu pengaruh secara tidak pribadi melalui benda miliknya yang mengalami suatu perbuatan yang dilakukan oleh pelaku tersebut.
Kalimat Aktif
ネコが 私のお菓子を 食べました。
Neko ga watashi no o-kashi o tabe-mashita.
Kucing makan camilan anggun saya.
↓
Kalimat Pasif
私は ネコに お菓子を 食べられました。
Watashi wa neko ni o-kashi o tabe-rare-mashita.
Kue saya dimakan kucing. (saya terganggu sebab camilan anggun saya dimakan kucing)
Coba melihat pola kalimat di atas. “watashi no o-kashi” sebagai objek dalam kalimat aktif tidak pribadi diangkat sebagai subjek dalam kalimat pasif. Namun, yg menjadi subjek ialah pemilik okashi, yaitu “watashi” yang mungkin terganggu oleh kucing gara-gara kuenya dimakan. Subjek “watashi” tidak mengalami agresi dimakan secara langsung, tetapi benda miliknya (okashi) yang dimakan oleh kucing. Subjek terganggu oleh kucing secara tidak langsung.
Pola kalimat ini sering dipakai dikala subjek (KB2) terganggu sebab benda miliknya atau sebagian tubuhnya (KB3) di-KK oleh pelaku (KB1). Pengaruh atau gangguan oleh pelaku dijelaskan dari sudut pandang subjek (KB2) yang mendapatkan pengarh atau gangguan tersebut.
Contoh Kalimat
Aktifな
泥棒が 私のお金を 盗みました。
Doroboo ga watashi no o-kane o nusumi-mashita.
Pencuri mencuri uang saya.
↓
Pasif
私は 泥棒に お金を 盗まれました。
Watashi wa doroboo ni o-kane o nusuma-re-mashita.
Uang saya dicuri oleh pencuri.
Aktif
バスで 誰かが 私の足を 踏みました。
Basu de dareka ga watashi no ashi o fumi-mashita.
Seseorang menginjak kaki saya di dalam bus.
↓
Pasif
私は バスで 誰かに 足を 踏まれました。
Watashi wa basu de dareka ni ashi o fuma-re-mashita.
Kaki saya diinjak oleh seseorang di dalam bus.
Aktif
不良が ケンさんの頭を なぐりました。
Furyoo ga Ken-san no atama o naguri-mashita.
Penjahat memukul kepala Ken.
↓
Pasif
ケンさんは 不良に 頭を なぐられました。
Ken-san wa furyoo ni atama o nagura-re-mashita.
Kepala Ken dipukul oleh penjahat.
Aktif
ネコが 私のスマートフォンを 壊しました。
Neko ga watashi no sumaato-fon o kowashi mashita.
Kucing merusak smart phone saya.
↓
Pasif
私は ネコに スマートフォンを 壊されました。
Watashi wa neko ni sumaato-fon o kowasa-re-mashita.
Smart phone saya dirusak oleh kucing.
Perbuatan yang Bersifat Positif
*Jika perbuatan yang dilakukan oleh pelaku dianggap hal yang disenangi atau berterima kasih, gunakanlah pola kalimat “KK(Bentuk Te) もらいます(morai-masu)”.
Contoh
× 私は友達にパソコンを直されました。
Salah: Watashi wa tomodachi ni pasokon o naosa-re-mashita.
Saya dibantu oleh teman untuk memperbaiki komputer.
〇 私は友達にパソコンを直してもらいました。
Benar: Watashi wa tomodachi ni pasokon o naoshite morai-mashita.
Saya dibantu oleh teman untuk memperbaiki komputer.
doroboo: pencuri
nusumi-mashita: → nusumu(mencuri)
fumi-mashita: →fumu(menginjak)
furyoo: penjahat
naguri-mashita: → naguru(memukul)
kowashi-mashita: → kowasu(merusak)
naoshite morai-mashita: → naosu(memperbaiki)
1. Ubahlah kalimat aktif ke pasif menyerupai contoh.
Contoh
Otoko wa josee no atama o naguri-mashita → Josee wa otoko ni atama o nagura-re-mashita.
1) Tomodachi wa kare no smartphone o kowashi-mashita.
2) Doroboo wa watashi no okane o nusumi-mashita.
3) Nezumi wa watashi no okashi o tabe-mashita. *nezumi: tikus
Sumber https://wkwkjapan.com