Pola Kalimat
Kalimat(Bentuk Biasa) そうです
Kalimat(Bentuk Biasa) soo desu
Katanya, ~
Penjelasan
Pola kalimat ini dipakai untuk memberikan suatu informasi yang diperoleh pembicara dari media, buku, dan seterusnya, atau dari indera pendengaran menyerupai kata orang, kabar angin, dan lain-lain.
Pada dasarnya, “Kalimat(Bentuk Biasa) soo desu” tidak mengandung dugaan atau asumsi pembicara, tetapi pribadi memberikan informasi yang diperoleh pembicara kepada lawan bicara.
Hati-hati dengan penggunaan “soo desu”. Jika “soo desu” diletakkan di belakang “KK(Bentuk Masu)”, maka artinya bukan “katanya, ” lagi, melainkan menjadi “kelihatanya / rupanya, mau KK” yang memberikan tanda-tanda atau kemungkinan. Dan, kalau “soo desu” diletakkan di belakang KS-i(i) atau KS-na, maka artinya menjadi “kelihatanya / rupanya, KS” yang memberikan dugaan pembicara.
Contoh Kalimat
明日は雨が降るそうです。
Asu wa ame ga furu soo desu.
Katanya, akan turun hujan besok. (informasi pribadi dari prakiraan cuaca dari radio)
デウィさんは来年結婚するそうです。
Dewi-san wa rainen kekkon suru soo desu.
Katanya, Dewi akan menikah tahun depan. (kata Dewi sendiri)
彼は大学を退学したそうです。
Kare wa daigaku o taigaku shita soo desu.
Katanya, ia sudah mengundurkan diri dari unversitasnya. (Kata temannya)
インドネシアは暑いそうです。
Indonesia wa atsu-i soo desu.
Katanya, Indonesia panas. (kata sahabat yang tinggal di Indonesia)
この辺りは静かだったそうです。
Kono atari wa shizuka datta soo desu.
Katanya, dulu sepi di sekitar sini. (kata orang yang dulu pernah tinggal di sekitar sini)
彼は英語の先生だそうです。
Kare wa ee-go no sensee da soo desu.
Katanya, ia guru bahasa Inggris. (kata guru lain)
彼は以前、先生だったそうです。
Kare wa izen sensee datta soo desu.
Katanya, dulu ia guru. (kata sahabat mantan guru itu)
によると (ni yoru-to)
“Kalimat(Bentuk Biasa) soo desu” atau “Kalimat(Bentuk Biasa) rashi-i desu” sering disertai dengan “KB ni yoru-to” yang artinya “menurut KB”
天気予報によると明日は雨が降るそうです。
Tenki-yohoo ni yoru-to, asu wa ame ga furu soo desu.
Menurut prakiraan cuaca, besok akan turun hujan.
日本の友達によると、今、日本は暑いそうです。
Nihon no tomodachi ni yoru-to, ima, Nihon wa atsu-i soo desu.
Menurut sahabat Jepang, kini Jepang panas.
ニュースによると、昨日、日本で地震があったそうです。
Nyuusu ni yoru-oo, kinoo, Nihon de jishin ga atta soo desu.
Menurut berita, kemarin ada gempa di Jepang.
Menduga Perasaan Orang Lain
“Kalimat(Bentuk Biasa) soo desu” sanggup dipakai untuk menyatakan perasaan orang lain. (Pada dasarnya, kata mood yang memberikan perasaan orang menyerupai “hoshi-i desu”, “tai desu”, dan seterusnya sanggup diucapkan oleh “pelaku(pembicara sendiri)” saja alasannya ialah hanya pelaku yang sanggup mencicipi perasaan tersebut, dan orang lain hanya sanggup “menduga” atau “menyampaikan” perasaan orang lain)
アグスさんは田舎に帰りたいそうです。
Agus-san wa inaka ni kaeri-tai soo desu.
Katanya, Agus mau pulang ke kampungnya.
デシさんは新しいバイクが欲しいそうです。
Desi-san wa atarashi-i baiku ga hoshi-i soo desu.
Katanya, Desi menginginkan sepeda motor baru.
Sumber Informasi yang Kurang Jelas
Jika sumber informasi yang diperoleh pembicara kurang jelas, maka “rashi-i desu” yang memberikan dugaan pembicara lebih cocok dipakai daripada “soo desu”. “Rashi-i desu” sering dipakai untuk memberikan gosip, desas-desus, hoax, kabar angin yang kurang jelas, dan seterusnya.
日本人は腹切りをするらしいです。
Nihon-jin wa harakiri o suru rashi-i desu.
Katanya, orang Jepang suka melaksanakan “harakiri”. (HOAXXXX)
ボヨラリにディズニーランドができるらしいです。
Boyolali ni Desneyland ga dekiru rashi-i desu.
Katanya, Desneyland akan dibangun di Boyolali (HOAXXXX).
daigaku: universitas
taigaku shita: → taigaku suru (mengundurkan diri dari sekolah)
kono atari: sekitar sini
tenki-yohoo: prakiraan cuaca
jishin: gempa
inaka: kampung
harakiri: bentuk bunuh diri yang seremonial di Jepang, yang dilakukan dengan menyobek perut dengan pedang pendek pd zaman samurai
dekiru: jadi, dibangun, selesai
1. Ubahlah kata kerja berikut ke empat bentuk sesuai pola kalimat “soo desu” menyerupai contoh.
Contoh
Au.
Au soo desu.
Awa-nai soo desu.
Atta soo desu.
Awa-nakatta soo desu.
1) kau, 2) suwaru, 3) uru, 4) noru, 5) matsu, 6) kiku, 7) hanasu, 8) asobu, 9) yomu, 10) oyogu, 11) miru, 12) taberu, 13) kuru, 14) suru
2. Buatlah kalimat tanya jawab dengan memakai pola kalimat “soo desu” menyerupai contoh.
Contoh
Ken-san wa kamera o kai-mashita. (apa)
A: Ken-san wa nani o kai-mashita ka?
B: Kamera o katta soo desu yo.
1) Desi-san wa tokee o kai-masu. (apa)
2) Desi-san wa takoyaki o tabe-mashita. (apa)
3) Kare wa ima tokyo ni i-masu. (di mana)
4) Ken-san wa takoyaki o osaka de tabe-mashita. (di mana)
5) Ken-san wa indonesia ni iki-masu. (ke mana)
6) Dewi-san wa nihon-go o benkyoo shite i-masu. (apa)
7) Ken-san wa monas ni basu de iki-mashita. (dengan apa)
8) Desi-san wa sengetsu indonesia ni kaeri-mashita. (kapan)
9) Gakkoo wa hachi-ji kara hajimari-masu. (jam berapa)
10) Ken-san wa Dewi san to indonesia ni iki-masu. (dengan siapa)
Sumber https://wkwkjapan.com