Ada dua jenis utama sel: sel prokariotik dan eukariotik. Ribosom yakni organel sel yang terdiri dari RNA dan protein. Mereka bertanggung jawab untuk mengumpulkan protein sel. Bergantung pada tingkat produksi protein sel tertentu, ribosom sanggup berjumlah jutaan.
Ribosom prokariota berdiameter kira – kira 200 dengan koefisien sedimentasi sebesar 70 S, berukuran 29 nm x 21 nm dengan massa total 2.520.000 Dalton. Ribosom ini berdisosiasi menjadi sub unit besar (50 S) dan sub unit kecil (30 S). Kedua sub unit sanggup dipecah menjadi komponen – komponen protein dan RNA. Sub unit 30 S mempunyai 21 macam protein yang berbeda – beda (diberi label S1 hingga S21) dan molekul RNA 16 S (BM 0,6 x 106). Sub unit 50 S mempunyai 34 macam protein (diberi label L1 hingga L34) dan dua molekul RNA yaitu 23 S (BM 1,6 x 106) dan 5 S (BM 3,2 x 104).
Protein sub unit kecil mempunyai berat molekul antara 10.900 – 65.500, sedangkan protein sub unit besar antara 9.600 – 21.500.
Meskipun komposisi ribosom dan interaksi dari komponennya sudah diketahui, namun masih sulit untuk mengusulkan suatu model dari struktur ribosom. Sub unit 30 S mempunyai bentuk olipsoid dan dimensi 60 x 200 . Pada poros yang panjang terdapat bab yang menjorok ke dalam sehingga bab itu membagi sub unit dalam 1/3 dan 2/3 bagian. Sub unit besar bentuknya lebih bulat, mempunyai dimensi 150 x 200 x 200 . Penggabungan sub unti membentuk monomer 70 S terjadi pada kedua sisi sub unit – sub unit tersebut dan terbentuk suatu lorong yang dipakai pada mRNA dan amino asil tRNA selama sintesis protein. Monomer 70 S mempunyai diameter maksimum sekitar 400 .
Sumber https://infoana.comm