Dinding sel tumbuhan terutama terdiri dari karbohidrat, menyerupai pektin, selulosa dan hemiselulosa. Ini juga mempunyai protein struktural dalam jumlah yang lebih kecil dan beberapa mineral menyerupai silikon. Semua komponen ini ialah bab vital dari dinding sel.
Selulosa ialah karbohidrat kompleks dan terdiri dari ribuan monomer glukosa yang membentuk rantai panjang. Rantai ini bersatu dan membentuk mikrofibril selulosa, yang berdiameter beberapa nanometer. Mikrofibril selulosa fungsinya membantu mengendalikan pertumbuhan sel dengan membatasi atau membiarkan ekspansi.
Salah satu alasan utama untuk dinding sel mempunyai selulosa ialah alasannya sanggup menahan tekanan turgor, dan di sinilah selulosa memainkan tugas penting. Tekanan turgor ialah kekuatan yang diciptakan oleh bab dalam sel yang mendorong keluar. Mikrofibril selulosa membentuk matriks dengan protein, hemiselulosa dan pektin untuk menawarkan kerangka kerja yang besar lengan berkuasa yang sanggup menahan tekanan turgor.
Baik hemiselulosa dan pektin ialah polisakarida bercabang. Hemiselulosa mempunyai ikatan hidrogen yang menghubungkannya dengan mikrofibril selulosa, sementara pektin memerangkap molekul air untuk menciptakan gel. Hemiselulosa meningkatkan kekuatan matriks, dan pektin membantu mencegah kompresi.
Sumber https://infoana.comm