Saturday, August 4, 2018

√ Allah Maha Mengabulkan





Tiada yang lebih bersahabat dengan diri kita selain Alloh SWT, urat leher kita sekalipun. Tiada yang lebih menyayangi kita selain Alloh SWT, diri kita sekalipun. Alloh SWT, Rabb kita yang Maha segala-galanya, mengetahui semua yang kita butuhkan, tanpa sempat kita katakan. Lihatlah betapa Alloh menunjukkan segala yang terbaik untuk kita meski kadang kita merasa yang sebaliknya. Padahal, hanya saja kita yang belum bisa melihat ke dalam hakikatnya.
Karena Alloh begitu bersahabat dengan kita, Dia mengabulkan setiap doa yang kita panjatkan kepadanya. Berdoalah! Berdoalah sebagaimana Alloh menganjurkan kita untuk berdoa. Mintalah apa saja kepada Alloh dengan sebaik-sebaik perilaku layaknya hamba. Bukan alasannya ialah Alloh butuh kita puja, bukan! Tapi alasannya ialah kita yang membutuhkanNYA, sebaik-baik Pemelihara.
Doa memupuskan kesombongan. Doa-lah yang menjadi pembeda antara hamba yang pongah dengan yang berserah. Doa sanggup mengubah takdir yang Alloh tetapkan. Bahkan doa sanggup membuat suatu takdir tergantikan dengan takdir lain yang lebih baik. Doa, akan memperjelas posisi kita sebagai hamba dan Allah sebagai Rabb yang menciptakan. Laa haula walaa quwwata illa billahi 'aliyyil 'adhim.
Berdoalah hanya kepadaNYA Yang Maha Mengabulkan. Jangan mengalah hanya dengan satu dua kali berdoa. Teruslah berdoa. Biarkan doa-doa itu terbang menggapai langit, melewati sisi-sisi awan, menembus pintu syurga hingga hingga pada ‘Arsy-NYA.


Dengan doa, segala lara akan pudar, kecemasan sirna, dan takdir sanggup berubah atas kehendakNYA.
”Dan apabila hamba-hamba-ku bertanya kepadamu ihwal aku, maka (jawablah), sebenarnya saya ialah dekat. saya mengabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia memohon kepada-ku, maka hendaklah mereka itu memenuhi (segala perintah)ku dan hendaklah mereka beriman kepada-ku, biar mereka selalu berada dalam kebenaran”, (Qs. Al-Baqarah: 186).
Hadapilah dunia dengan doa sebagai kunci setiap kebutuhannya. Imanlah, bahwa Alloh tidak akan membiarkan seorang hamba yang menengadahkan tangan memohon kepadaNYA, kecewa tanpa menerima balasan apa-apa. Imanlah, alasannya ialah Alloh itu Al-Mujiib, Maha Mengabulkan. [SKC]

Sumber http://frequencia89.blogspot.com