Wednesday, August 29, 2018

Jonatan Christie Raih Juara Australia Open 2019

Sempat mengalami kegagalan, kali ini, Jonatan Christie kembali mengambarkan kualitas permainan internasionalnya dengan menjadi juara tunggal di ajang Australia Terbuka 2019. Jonatan Christie yang dekat disapa Jojo ini menjadi juara Setelah mengalahkan rekan senegaranya, Anthony Ginting, di Quaycentre, Sydney, Minggu 9 Juni 2019.


Pertandingan final yang kedua pemainnya merupakan pebulu tangkis asal Indonesia ini berjalan sangat sengit. Kedua pemain harus bermain sampai tiga gim dengan 21-17, 13-21, dan 21-14. Jonatan Christie mengawali gim pertama dengan baik. Jojo sempat unggul enam poin tanpa balas. Seperti terlambat panas, Anthony Ginting mulai mendapat poin demi poin. Pebulutangkis asal Cimahi, Jawa Barat, itu berusaha untuk mengejar ketinggalan poin. Akhirnya Jojo memenangi gim pertama dengan kedudukan 21-17.


Gim kedua berlangsung lebih menarik. Anthony Ginting dan Jonatan Christie kejar mengejar poin sampai 3-3. Namun, Jojo mulai mendapat celah untuk mengumpulkan poin demi poin dan unggul 7-3. Anthony tak mau mengalah dan menawarkan permainan yang lebih berani. Akhirnya Anthony Ginting pun berbalik unggul dan bisa unggul 11-9 atas Jonatan Christie dalam separuh gim kedua. Anthony yang mengalami kekalahan di gim pertama bisa unggul jauh dari Jonatan Christie. Anthony sukses menutup gim kedua dengan keunggulan 21-13 dan memaksa pertandingan final Australia Terbuka 2019 itu dilanjutkan dengan rubber gim.


Kedua pebulutangkis Indonesia ini kembali kejar-kejaran poin di awal gim penentuan. Keduanya bermain apik dengan reli-reli panjang yang menciptakan kedudukan imbang 5-5 yang berlanjut sampai 8-8. Namun, pada balasannya Jojo berhasil unggul 11-8 di separuh gim ketiga itu. Permainan reli panjang di antara kedua pebulutangkis andalan Indonesia itu pun berakhir dengan pukulan dropshot Jonatan yang tak bisa dikembalikan oleh Anthony.


Jojo menutup gim ketiga dengan keunggulan 21-14 dan mencatatkan namanya sebagai juara tunggal putra Australian Open 2019. Sekaligus membalas dendam atas kekalahannya dari Ginting di final Korea Open 2017. Sementara itu, untuk Anthony Ginting, ini merupakan runner up keduanya sesudah sebelumnya meraih gelar yang sama di turnamen Singapura Open 2019.


 Jonatan Christie kembali mengambarkan kualitas permainan internasionalnya dengan menjadi j Jonatan Christie Raih Juara Australia Open 2019




class="adsbygoogle"
style="background:none;display:inline-block;width:300px;height:250px;max-width:100%;"
data-ad-client="ca-pub-9314037868717527"
data-ad-slot="3892123021"
data-ad-format="auto"
data-full-width-responsive="true">



photo via : rmco.id/


Kemenangan Jonatan Christie atas Anthony Sinisuka Ginting di partai All-Indonesian Final turnamen Australia Open 2019 sukses membuatnya memecahkan rekor Dionysius Hayom Rumbaka yang menjadi juara pada tahun 2009. Jonatan Christie berhasil menjadi pemain tunggal Indonesia pertama yang memenangkan Australia Open semenjak 10 tahun kemudian pada tahun 2009 dan sukses mencapai puncak ranking tertingginya di dunia, yaitu di ranking nomor 7.




class="adsbygoogle"
style="background:none;display:inline-block;width:300px;height:600px;max-width:100%;"
data-ad-client="ca-pub-9314037868717527"
data-ad-slot="3133381919"
data-ad-format="auto"
data-full-width-responsive="true">



Selain itu, kemenangannya di Australia Open 2019 menjadi kemenangan kedua beruntun Jonatan Christie di turnamen Super 300 BWF World Tour. Sebelumnya dia juga berhasil meraih gelar New Zealand Open 2019 pada awal Mei lalu. Berkat kesuksesannya ini, Jonatan Christie telah memenangkan dua turnamen individu berturut-turut di sepanjang kariernya sebagai pemain bulutangkis.


Dengan demikian, empat gelar juara Australian Open tahun ini sudah tersebar merata ke empat negara yaitu Jepang, Korea Selatan, China, dan Indonesia. Sebelumnya, Jepang meraih titel kampiun ganda putri melalui Yuki Fukushima/Sayaka Hirota, sedangkan Korea Selatan berhak atas gelar jawara ganda putra sesudah Ko Sung-hyun/Shin Baek-cheol mengalahkan pasangan unggulan teratas. Sementara itu, China membawa pulang titel kampiun tunggal putri berkat kemenangan dua gim eksklusif yang dibukukan Chen Yufei atas Nozomi Okuhara dari Jepang.



Sumber http://blogunik.com