Friday, September 21, 2018

√ Puisi Untuk Ibu

Di kala resah ini kian mendesah dan menggalaukan jiwaku √ puisi untuk ibu
Di kala resah ini kian mendesah dan menggalaukan jiwaku
Kau ada di sana …
Di ketika saya terluka
hingga akhirnya…tercabik-cabiklah keteguhan hatiku
Kau masih ada di sana…

Ketika saya lelah dan semangatku patah untuk meneruskan perjuangan,
terhenti oleh batu –kerikil yang kurasa terlampau tajam
hingga alhasil saya pun menentukan jeda!!!
Kau tetap ada di sana…
memberiku aba-aba untuk tetap bertahan

Ibu…kau cuci kesedihanku, kehampaanku dan ketidakberdayaanku
"Tiada lain kita hanya manusia Sang Kuasa,
Memiliki kiprah di bumi tuk menegakkan kalimatNya
Kita yaitu jasad, jiwa, dan ruh yang terpadu
Untuk memberi arti bagi diri dan yang lain"
Kata-katamu laksana embun di padang gersang nuraniku
memberiku setitik cahaya dalam kekalutan berfikirku
Kau labuhkan hatimu untukku, dengan lapang dada tak berpamrih

Kusandarkan diriku di bahumu
Terasa…kelembutanmu menembus dinding-dinding kalbuku
Menghancurleburkan segala keangkuhan diri
Meluluhkan semua kelelahan dan beban dunia
Dan membiarkannya hening terhanyut bersama kedalaman hatimu

Kutatap perlahan…
matamu yang membiaskan ketegaran dan perlindungan
Kristal-kristal lembut yang sedang bermain di bola matamu,
jatuh…setetes demi setetes
Kau biarkan beliau menari di atas kain kerudungmu
Laksana oase di terik panasnya gurun sahara

Ibu…
Nasihatmu memberi kekuatan untukku
rangkulanmu menjadi penyangga kerapuhanku
untuk ,menapaki hari-hari penuh liku
…semoga semua itu tak akan pernah layu!

Ibu…
Dalam kelembutan cintamu, kulihat kekuatan
dalam tangis air matamu, kulihat semangat menggelora
dalam dirimu, terkumpul seluruh daya dunia!


http://www.facebook.com/notes/renungan-n-kisah-inspiratif/puisi-untuk-ibu/410604896041
Sumber http://frequencia89.blogspot.com