Monday, December 31, 2018

√ Penyebab Epiglotitis

Penyebab utama pembengkakan epiglotis yakni infeksi, kemerahan, dan peradangan. Ini sanggup menjadikan radang jaringan lain di sekitar epiglotis juga. Infeksi ini biasanya disebabkan oleh virus. Bakteri, yaitu Haemophilus influenzae tipe b atau streptococcus pneumoniae umumnya diketahui menjadikan epiglottis. Mereka juga bertanggung jawab atas penyakit ibarat pneumonia dan meningitis. Varicella-zoster, virus herpes simpleks tipe 1, dan Staphylococcus aureus yakni kuman lain yang ditemukan bertanggung jawab untuk epiglottitis. Jamur, biasanya menyerang orang dengan sistem kekebalan badan yang lemah.


Ada beberapa faktor lain yang menjadikan epiglotitis. Konsumsi makanan atau cairan yang sangat panas dan makanan yang sangat pedas sanggup melukai epiglotis. Kerusakan yang disebabkan oleh panas dikenal sebagai epiglottitis termal. Epiglotis juga sanggup membengkak lantaran cedera fisik pada leher.


Trauma fisik, ibarat pukulan pribadi ke tenggorokan, luka bakar pada wajah atau leher, sanggup melukai tenggorokan, menjadikan epiglotis terpapar pada distributor infeksi. Ada beberapa kebiasaan yang tidak hanya sanggup meningkatkan kemungkinan epiglottitis, tetapi juga sanggup mendorong terjadinya kanker epiglotis. Ini yakni merokok dan konsumsi obat-obatan ibarat heroin dan kokain. Orang yang memakai obat-obatan ibarat kokain kemungkinan besar menderita epiglotitis sub-akut.


Beberapa penyebab epiglottitis yang tidak biasa mungkin termasuk, konsumsi ikan kerbau yang sanggup menjadikan alergi dan pembengkakan di tenggorokan, gigitan laba-laba coklat, atau zat apa pun yang mungkin menghalangi tenggorokan.


Tindakan Pencegahan dan Perawatan


Pertama dan terpenting, kalau Anda dihadapkan dengan tanda-tanda epiglotitis, penting untuk berkonsultasi dengan dokter Anda. Epiglotitis dianggap sebagai darurat medis. Perawatan medis sanggup meliputi metode-metode tertentu yang sanggup membantu Anda bernapas. Mereka termasuk intubasi (bernapas melalui tabung), dan oksigen yang dilembabkan.


Saya tidak akan menyarankan solusi rumah untuk dilema epiglotis, namun, beberapa tindakan pencegahan sanggup diambil. Untuk menyelamatkan diri dari ancaman epiglotitis, seseorang harus menghindari asupan cairan panas atau makanan pedas. Setiap cedera pada leher atau tenggorokan harus segera dilaporkan ke dokter, untuk menghindari komplikasi lebih lanjut. Obat-obatan harus dihindari, lantaran tidak ada gunanya bagi tubuh, apa pun. Juga, makanan yang Anda alergi, harus dihindari sepenuhnya.



Sumber https://infoana.comm