Sistem gerak yang dimiliki badan insan dan binatang sangat dipengaruhi oleh adanya jaringan otot. Jaringan otot memungkinkan organ-organ di dalam maupun di luar badan sanggup bergerak untuk menjalankan fungsinya masing-masing, menyerupai gerakan jantung untuk memompa darah, gerakan lambung untuk melumat makanan, gerakan kelopak mata, gerakan kaki dan tangan, atau gerakan-gerakan badan lainnya.
Nah, bila di artikel sebelumnya kita sudah membahas wacana jaringan epitel dan jaringan ikat, di kesempatan kali ini kita akan melanjutkan pembahasan tersebut dengan mengurai warta seputar jaringan otot. Tahukah Anda apa jaringan otot itu? Dimana letak jaringan ini berada? Seperti apa prosedur kerja, ciri, jenis-jenis, dan fungsi dari jaringan penyusun organ binatang dan insan ini?
Jaringan Otot
Jaringan otot ialah jaringan yang tersusun oleh sel-sel otot (serat otot) dan miofibril (serabut halus). Penyusun jaringan otot mengandung filamen aktin dan miosin, dua jenis protein kontraktil yang memungkinkan jaringan otot menjalankan fungsinya sebagai jaringan yang sanggup berkontraksi, memanjang dan memendek. Antar sel-sel dalam jaringan otot dibatasi oleh sarkolema atau lapisan membran yang mengelilingi sel otot.
Macam Macam Jaringan Otot
Jaringan otot sanggup dibedakan menurut sifatnya dalam melaksanakan prosedur gerak pasif menjadi 2, yaitu jaringan otot volunter dan jaringan otot involunter.1. Jaringan Otot Volunter
Jaringan otot volunter ialah jaringan otot yang bekerja atau berkontraksi di bawah efek kesadaran alasannya dilengkapi dengan jaringan syaraf yang pribadi terhubung ke bab otak. Jaringan otot volunter juga kerap disebut otot sadar alasannya acara dan gerakan jaringan otot ini sanggup sesuai dengan impian dan kesadaran kita.Otot volunter bisa bekerja dengan cepat dan kuat, akan tetapi kerja otot ini bisa menjadikan rasa lelah. Jaringan otot di badan insan yang mempunyai sistem otot volunter di antaranya ialah otot rangka atau otot lurik.
2. Jaringan Otot Involunter
Jaringan otot involunter ialah jaringan otot yang bekerja atau berkontraksi di luar efek kesadaran alasannya tidak dilengkapi dengan jaringan syaraf sensorik. Gerakan jaringan otot ini sendiri dipengaruhi oleh sistem syaraf otonom. Jaringan otot volunter juga kerap disebut otot tak sadar alasannya acara dan gerakan jaringan otot ini tidak sanggup diubahsuaikan dengan impian kita.Otot volunter umumnya bekerja dengan lambat, akan tetapi kerja otot ini bisa berlangsung dalam jangka waktu yang sangat usang tanpa menjadikan rasa lelah. Jaringan otot di badan insan yang mempunyai sistem otot involunter di antaranya ialah otot jantung dan otot polos.

Fungsi Jaringan Otot dan Ciri-Cirinya
Berdasarkan fungsi dan struktur penyusunnya, jaringan otot sanggup dibedakan menjadi 3, yaitu jaringan otot polos, otot lurik, dan otot jantung. Masing-masing jaringan otot ini mempunyai fungsi, ciri-ciri, dan sistem kerja yang berbeda-beda. Selain itu, letak jaringan-jaringan otot tersebut juga saling berpisah.1. Jaringan Otot Polos
Jaringan otot polos ialah jaringan otot bersifat involunter yang terletak di dinding organ-organ dalam tubuh, menyerupai akses organ pencernaan manusia, organ pernapasan, reproduksi, pembuluh darah, dan akses ekskresi. Gerakan otot polos tidak sanggup dikendalikan oleh kesadaran alasannya hanya dipersyarafi oleh sistem syaraf otonom. Karena bekerja di luar kesadaran, acara gerak otot ini tidak akan menjadikan rasa lelas, sekalipun dilakukan terus menerus dalam jangka waktu yang lama.Jaringan otot polos mempunyai beberapa ciri spesifik yang membedakannya dengan jaringan otot lain. Ciri ciri jaringan otot polos tersebut yaitu:
- Sel pada jaringan berbentuk gelendong dan melancip di kedua ujungnya.
- Memiliki sebuah nukleus di bab tengah selnya.
- Serabut halus yang melintang pada jaringan tidak terlihat.
- Bekerja secara tidak sadar sehingga termasuk jenis otot involunter.
- Bereaksi lambat, namun bekerja tanpa lelah dalam waktu yang lama.
2. Jaringan Otot Lurik
Jaringan otot lurik ialah jaringan otot bersifat volunter yang terletak menempel di bab rangka. Oleh alasannya itu, jenis jaringan otot ini juga kerap disebut jaringan otot rangka. Otot lurik bekerja di bawah efek kesadaran, oleh alasannya itu dia tidak bisa bekerja usang alasannya akan menjadikan rasa lelah. Selain untuk menggerakan tulang dan sistem rangka, fungsi otot lurik juga terkait dengan sarana pelindung rangka dari benturan luar dan daerah melekarnya jaringan lemak.Jaringan otot lurik mempunyai beberapa ciri spesifik yang membedakannya dengan jaringan otot lain. Ciri ciri jaringan otot lurik tersebut yaitu:
- Sel pada jaringan berbentuk silindris memanjang dan kedua ujungnya tidak bercabang.
- Memiliki banyak nukleus di bab sisi tepi selnya.
- Serabut halus yang melintang pada jaringan terlihat, tapi tidak jelas.
- Bekerja secara sadar sehingga termasuk jenis otot volunter.
- Bereaksi cepat, namun sanggup menjadikan rasa lelah.
3. Jaringan Otot Jantung
Jaringan otot jantung ialah jaringan otot bersifat involunter yang hanya sanggup ditemukan di jantung. Jaringan otot jantung mempunyai struktur yang menyerupai dengan otot lurik, tapi mempunyai prosedur kerja menyerupai otot polos. Jaringan otot ini bekerja di luar kesadaran alasannya gerakannya dipengaruhi oleh sel syaraf otonom, oleh alasannya itu jantung kita tidak pernah lelah, meski berpuluh-puluh tahun terus bergerak memompa darah ke seluruh tubuh.Jaringan otot jantung mempunyai beberapa ciri spesifik yang membedakannya dengan jaringan otot lain. Ciri ciri jaringan otot jantung tersebut yaitu:
- Sel pada jaringan berbentuk silindris memanjang dengan kedua ujungnya bercabang.
- Memiliki satu nukleus di bab tengah selnya.
- Serabut halus yang melintang pada jaringan terlihat jelas.
- Bekerja secara tidak sadar sehingga termasuk jenis otot involunter.
- Bereaksi sedang, namun bekerja tanpa lelah dalam waktu yang lama.
Perbedaan Otot Polos, Otot Lurik, dan Otot Jantung
Ditinjau dari struktur, fungsi, letak, dan beberapa karakteristik lainnya, kita bisa menemukan beberapa perbedaan otot polos, otot lurik, dan otot janrung. Perbedaan-perbedaan tersebut telah kami rangkum dalam bentuk tabel, sebagaimana disajikan di bawah ini.Karakteristik | Otot Polos | Otot Lurik | Otot Jantung |
---|---|---|---|
Bentuk Sel | Gelendong melancip di kedua ujungnya | Silindris, tidak bercabang di kedua ujungnya | Silindris, bercabang di kedua ujungnya |
Nukleus | Satu di bab tengah sel | Banyak di bab tepi sel | Satu di bab tengah sel |
Miofibril | Tidak terlihat | Terlihat tidak jelas | Terlihat jelas |
Kendali | Syaraf otonom | Syaraf pusat | Syaraf otonom |
Jenis kerja | Involunter | Volunter | Involunter |
Kecepatan | Lambat | Cepat | Sedang |
Lama kerja | Tidak terasa lelah ketika bekerja lama | Terasa lelah ketika bekerja lama | Tidak terasa lelah ketika bekerja lama |
Letak | Dinding organ dalam | Tendon atau menempel pada rangka | Jantung |
Sumber http://www.ebiologi.net