Entahlah mengapa saya melewati malam ini dengan begitu nelangsa
Mataku tak melihat betapa dewa telah membuat indahnya malam ramadhan
Menanti dan terus menanti tapi tak tau apa yang dinanti
Pikiranku seakan tak mampu menembus dinding yang membatasi ruang 2 X 3 meter
Aku masih galau dengan apa mauku
Akan kemanakah arah hidupku malam ini
Aku terjajah dalam kemerdekaan hidup
Dan selalu merasa kesepian di tengah hiruk pikuk keramaian
Aku ingin lekas beranjak
Berdiri dengan tegap
Dan membuka mata dengan lebar
Ini bukan duniaku
Maka berlarilah
Berlari bagai kuda di arena pacu
Meninggalkan ruang yang sepi ini Sumber http://kickfahmi.blogspot.com