Kalium diserap dalam bentuk K+. kalium banyak terkandung pada abu. Abu daun teh yang muda mengandung hingga 50% K2O, pucuk tebu yang muda mengadung 60-70% K2O dan pada tanaman jagung yakni sbb: Didalam batang dan daun : 52% dan 61%; Didalam tongkol : 21%-45%; Didalam akar : 3%-20%. Kalium terdapat didalam sel-sel yaitu sebagai ion-ion didalam cairan sel dan sebagai persenyawaan adsorptif didalam zat putih telur dari sitoplasma. Inti sel tidak mengandung kalium. Sebagai ion didalam cairan sel, Kalium berperan dalam melakukan "turgor" yang disebabkan oleh tekanan osmotis.
Ion Kalium memiliki fungsi psikologis pada asimilasi zat arang. Bila tanaman sama sekali tidak diberi Kalium, maka asimilasi akan terhenti. Oleh alasannya yakni itu pada tanaman yang banyak menghasilkan hasil asimilasi menyerupai kentang, ubi kayu, tebu, nanas, akan banyak memerlukan Kalium (K2O) didalam tanah. Kalium berfungsi pula pada pembelahan sel dan pada sintesa putih telur. Pada ketika terjadi pembentukan bunga atau buah maka Kalium akan cepat ditarik oleh alasannya yakni itu Kalium gampang bergerak (mobil). Fungsi lain dari Kalium yakni pada pembentukan jaringan penguat.
Sumber http://kickfahmi.blogspot.com