Friday, June 29, 2018

√ Teladan Komponen Biotik

Komponen biotik ialah faktor hidup ekosistem. Faktor biotik ialah komponen hidup yang meliputi sejumlah populasi yang saling terkait dari spesies yang berbeda dalam lingkungan yang umum. Faktor biotik sanggup berupa organisme yang mempengaruhi organisme lain termasuk binatang yang mengkonsumsi organisme lainnya dan masakan yang dikonsumsi organisme. Faktor biotik pada lingkungan membutuhkan masakan dan energi untuk bertahan hidup. Berdasarkan tugas komponen biotik dalam ekosistem mereka dikategorikan ke dalam tiga kategori utama.



  • Produsen – ini ialah organisme yang mensintesis senyawa organik. Contoh: Tanaman.

  • Konsumen – Ini ialah organisme yang memakan organisme lain. Konsumen dari tiga tingkat trofik tergantung pada tingkat dan kategori masakan mereka; mereka konsumen primer, sekunder dan tersier konsumen.

  • Pengurai – Ini ialah saprofit – mikroorganisme yang memakan sampah mati dan membusuk. Contoh: Bakteri dan jamur.


Ketika kita mempertimbangkan komponen biotik, organisme dibagi menjadi dua kategori, yaitu autotrof dan heterotrof. Autotrof sanggup menghasilkan masakan sendiri. Mereka ialah flora hijau dengan klorofil dan beberapa jenis bakteri-kemosintetik dan fotosintesis. Karena organisme ini menghasilkan masakan untuk semua organisme lain, mereka juga dikenal sebagai ‘Produsen’. Heterotrof tergantung pribadi atau tidak pribadi pada autotrof untuk masakan mereka. Jenis organisme dibagi lagi menjadi dua kelompok, seperti, Foto dan Osmotrof.


Fototrof mengambil masakan dari luar dan mencernanya di dalam badan mereka. Mereka disebut konsumen. Semua hewan-hewan herbivora (makan tumbuhan), karnivora (makan hewan) atau omnivora (makan semua jenis makanan) jatuh dalam kelompok ini. Osmotrof ialah organisme yang mensekresi enzim pencernaan untuk memecah masakan menjadi zat sederhana dan kemudian menyerap masakan yang dicerna.


Kelompok ini meliputi basil parasit dan saprofit serta jamur. Mereka juga sanggup disebut Dekomposer alasannya tugas mereka telah tercatat dalam dekomposisi materi organik mati. Tapi yang paling menarik ialah bahwa semua benalu ini bukan pengurai, ada beberapa dari mereka ialah konsumen (seperti serangga dan binatang kecil) yang membantu dalam dekomposisi dengan memecah materi organik menjadi potongan-potongan kecil yang mati. Namun, heterotrof juga sanggup dibagi menjadi dua kelompok besar sebagai fag bio (makan pada organisme hidup) dan sarkofagus (makan pada organisme mati) Gambar. 10.3.


Divisi yang disebutkan di atas dari organisme terutama didasarkan pada sifat masakan yang pada gilirannya menyebabkan struktur trofik ekosistem. Ini menunjukan korelasi yang sistematis langkah-bijaksana di antara organisme hidup untuk makanan, yang membentuk rantai, yang dikenal sebagai rantai makanan.


Rantai masakan tersebut sanggup ditelusuri kembali ke Produsen dan posisi organisme dalam rantai masakan ditunjukkan oleh tingkat trofik. Tingkat trofik ini didefinisikan sebagai jumlah link yang terpisah dari produsen; produsen selalu milik tingkat trofik pertama atau dasar.


Sebuah spesies tunggal sanggup beroperasi lebih dari satu tingkat trofik dalam ekosistem yang berarti bahwa spesies ini mendapat masakan dari lebih dari satu sumber. Sekali lagi, spesies yang sama sanggup dimakan oleh beberapa spesies lain dari tingkat trofik yang lebih tinggi; dengan demikian, kita sanggup mengetahui beberapa rantai masakan terkait bantu-membantu dengan cara memotong untuk berbagi jaringan, yang dikenal sebagai jaring makanan. Jaringan masakan memberikangambaran yang terang ihwal fungsi ekosistem.



Sumber https://infoana.comm