Avertebrata yakni binatang yang tidak berkembang atau mempunyai tulang belakang, yang dihasilkan dari notokorda. Contoh Avertebrata (invertebrata) yang diketahui termasuk kelas arthropoda yang terdiri dari serangga, krustasea, arakhnida dan myriapoda, moluska (chitons, siput, bivalvia, cumi-cumi, siput, bivalvia dan gurita), annelida (cacing tanah dan lintah), dan cnidfish (ubur-ubur) anemon laut, hydra, dan karang).
Sebagian besar spesies binatang yakni invertebrata; satu evaluasi menempatkan angka di 97,5%. Beberapa taksa avertebrata mempunyai jumlah dan variasi spesies yang lebih baik daripada seluruh subfilum Vertebrata.
Berbagai invertebrata yang disebut, menyerupai Cephalochordata dan Tunicata lebih terkait bersahabat dengan vertebrata daripada avertebrata lainnya. Ini membuat paraphyletic avertebrata, sehingga namanya mempunyai sedikit arti dalam taksonomi. Istilah “avertebrata” berasal dari kata Latin vertebra, yang berarti persendian secara umum, dan kadang kala justru persendian dari tulang belakang vertebrata.
Sumber https://infoana.comm