Thursday, April 5, 2018

√ “Vakuola Tumbuhan” Definisi ( Struktur – Fungsi )

“Vakuola Tumbuhan” Definisi & ( Struktur – Fungsi ) Dalam Biologi


GuruPendidikan.Com – Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai vakuola tumbuhan yang dimana dalam hal ini mencakup definisi, struktur dan fungsi. Nah untuk lebih jelasnya simak ulasan dibawah ini.


Definisi Vakuola Tumbuhan


Vakuola, organel khusus yang terdapat pada sel tumbuhan, keberlangsungan sel tumbuhan begitu dipengaruhi oleh organel terbesar yang dimiliki sel ini. Tumbuhan mempunyai vakuola yang berfungsi sebagai pembentuk tekanan turgor sel, daerah menyimpan materi tertentu, daerah sampah dan daerah degradasi organel lain. Sel binatang juga mempunyai vakuola namun dengan ukuran yang jauh lebih kecil dari vakuola sel tumbuhan.


Struktur Vakuola Tumbuhan


Vakuola umumnya berukuran besar sampai hampir memenuhi seluruh isi sitoplasma pada sel tumbuhan yang telah dewasa. Organel ini dibungkus oleh suatu membran tunggal yang disebut tonoplas. Di dalam tonoplas terdapat cairan yang umumnya disebut dengan getah sel. Getah ini sebagian besar tersusun atas air dan zat-zat terlarut lain tergantung jenis tumbuhannya.


Sel yang masih muda pada umumnya akan mempunyai banyak vakuola yang berukuran kecil, seiring dengan berkembangan sel tersebut, vakuola-vakuola tadi akan bersatu membentuk vakuola tunggal yang berukuran besar. Vakuola terbentuk dari retikulum endoplasma “RE” yang menjulur membentuk saluran-saluran kecil yang disebut provakuola. Saluran kecil ini akan saling menyatu sehingga akan terbentuk organel yang berbentuk menyerupai mirip bola, sesudah itu vakuola-vakuola kecil yang telah terbentuk akan bersatu membentuk vakuola yang lebih besar.


Fungsi Vakuola Tumbuhan


Retikulum endoplasma yaitu organel dengan membran ganda, namun vakuola hanya mempunyai selapis membran saja. Hal ini disebabkan lantaran acara enzim hidrolitik dalam vakuola yang akan mencerna membran dalam dari vakuola gres yang terbentuk. Karena adanya enzim hidrolitik inilah vakuola berperan dalam degradasi “penghancuran” organel-organel sel yang telah bau tanah dan rusak. Fungsinya hampir menyerupai dengan lisosom pada sel hewan.


Tekanan air dalam vakuola menjadikan munculnya istilah tekanan turgor yang menciptakan sel tumbuhan tetap kokoh. Tekanan turgor yang tinggi menjadikan sel tegang, sedangkan tekanan turgor yang rendah menjadikan sel menjadi kendur. Tekanan turgor yang rendah menjadikan jaringan tumbuhan akan menjadi layu menyerupai pada kasus tumbuhan yang kurang menerima air.


Vakuola menjadi daerah menyimpan banyak sekali materi tertentu menyerupai kristal kalsium oksalat dan pigmen tumbuhan. Apabila kita mengamati sel-sel daun bayam, akan nampak adanya kristal kalsium oksalat yang disimpan dalam vakuola, walaupun vakuola tersebut tidak begitu nampak dengan metode pengamatan mikroskop biasa.


Pigmen tumbuhan menyerupai kelompok antosianin larut dalam air dan disimpan dalam vakuola, pigmen inilah yang menjadikan daun dan buah sanggup berwarna biru, merah atau ungu. Beberapa tumbuhan mempunyai vakuola yang mengandung zat asam menyerupai jeruk nipis. Adanya zat asam inilah yang menjadikan jaruk nipis berasa asam dikala dimakan.


Vakuola juga menjadi daerah sampahnya sel tumbuhan. Hasil-hasil metabolisme skunder tumbuhan menyerupai nikotin dan alkaloid akan dibuang dalam vakuola supaya tidak menjadi racun yang sanggup membahayakan sel itu sendiri. Beberapa sel remaja tidak mempunyai vakuola dan organel sel lainnya lantaran berperan sebagai penyokong dan transportasi zat, contohnya pada sklerenkim dan jaringan xilem.


Demikianlah pembahasan mengenai “Vakuola Tumbuhan” Definisi & ( Struktur – Fungsi ) agar dengan adanya ulasan tersebut sanggup menambah wawasan dan pengetahuan kalian semua, terima kasih banyak atas kunjungannya. 🙂 🙂 🙂


Baca Juga:




Sumber aciknadzirah.blogspot.com