Friday, March 30, 2018

√ Mengapa Air Penting Untuk Organisme Hidup?

Semua organisme hidup membutuhkan air untuk bertahan hidup. Sebagai contoh, semua organisme yang bergantung pada oksigen membutuhkan air untuk membantu dalam proses respirasi. Air mempunyai banyak kegunaan untuk organisme. Cara itu dipakai sanggup dikategorikan dalam empat cara yang berbeda: sebagai pelarut, sebagai penyangga suhu, sebagai metabolit dan sebagai lingkungan hidup.


Organisme hidup membutuhkan air untuk bertahan hidup. Banyak ilmuwan bahkan percaya bahwa bila ada makhluk luar angkasa, air harus ada di lingkungan mereka. Semua organisme yang bergantung pada oksigen membutuhkan air untuk membantu proses respirasi. Beberapa organisme, ibarat ikan, hanya sanggup bernapas dalam air. Organisme lain membutuhkan air untuk memecah molekul kuliner atau menghasilkan energi selama proses respirasi. Air juga membantu banyak organisme mengatur metabolisme dan melarutkan senyawa yang masuk atau keluar dari tubuh.


Air sebagai pelarut


Air menarik ion konkret dan negatif, alasannya yakni sifat ikatan kimia dalam air. Jadi, ion konkret tertarik pada oksigen dalam air, sedangkan ion negatif tertarik pada hidrogen. Hal ini memungkinkan air untuk melarutkan senyawa yang penting untuk bertahan hidup, ibarat glukosa yang diperoleh dari konsumsi makanan.


Air sebagai Penyangga Suhu


Pengaturan suhu sangat penting untuk reaksi kimia yang penting untuk acara seluler, ibarat respirasi seluler. Enzim, atau protein yang bertindak sebagai katalis untuk memulai reaksi kimia, peka terhadap panas dan hanya akan beroperasi pada suhu tertentu.


Air mempunyai kapasitas panas spesifik yang tinggi, artinya diperlukan banyak panas untuk menaikkan suhunya. Jadi, air menyerap banyak panas tanpa suhu organisme dinaikkan. Ini mencegah enzim menjadi terlalu panas dan gagal berfungsi.


Air sebagai Metabolit


Jumlah total reaksi kimia dalam suatu organisme disebut metabolisme. Air yakni metabolit, atau materi kimia yang terlibat dalam reaksi. Dengan cara ini, penting bagi kelangsungan hidup tumbuhan dan hewan.


Pada tumbuhan, air membantu dalam fotosintesis, proses di mana tumbuhan mengubah sinar matahari menjadi makanan. Selama tahap pertama fotosintesis, air terbelah menjadi atom hidrogen dan oksigen. Oksigen dilepaskan ke atmosfer, sedangkan hidrogen dipakai dalam sisa reaksi kimia untuk menghasilkan glukosa untuk memberi makan tanaman.


Pada hewan, air membantu pernapasan. Air membantu memecah adenosin trifosfat (ATP) menjadi adenosin difosfat (ADP) dan asam fosfat. Energi seluler dilepaskan sebagai produk sampingan dari proses ini. Pembentukan air dari oksigen dan hidrogen yang terkuras juga memindahkan produk limbah dari tubuh sehabis siklus respirasi selesai.


Air sebagai Lingkungan Hidup


Organisme berbasis air ibarat ikan membutuhkan air untuk bernafas, eksklusif menghirup oksigen yang dilarutkan dalam air. Tanpa pasokan air, mereka tidak sanggup mengakses oksigen dan akan mati lemas.


Air juga membantu melindungi lingkungan hidup bagi organisme ini. Ketika tubuh air cukup dalam, air menciptakan ikan tetap hangat selama bulan-bulan ekspresi dominan dingin, bahkan saat es terbentuk di permukaan air.



Sumber https://infoana.comm