Ada banyak aplikasi chatting atau messenger yang digunakan publik secara luas dikala ini. Bahkan para pengembang begitu gencar membuat aplikasi-aplikasi anyar demi memenuhi kebutuhan chatting lebih mudah dan praktis. Namun ada beberapa yang terkenal di kalangan pengguna, menyerupai WhatsApp dan Telegram Messenger.
Keduanya memang sama-sama digunakan oleh para penggemar masing-masing. Bisa jadi kau dikala ini lebih bersahabat menggunakan WhatsApp saja dibanding Telegram Messenger, atau mungkin sebaliknya.
Perbedaan Mendasar WhatsApp dan Telegram Messenger

Pada uraian kali ini, kau akan akan dibentuk mengerti akan perbedaan dari aplikasi chatting WhatsApp dan Telegram Messenger. Ada 6 perbedaan fundamental dari dua aplikasi tersebut yang mendukung para pengguna dengan masing-masing fitur yang dimiliki.
1. Dukungan Pengiriman Dokumen Ukuran Besar
Saat ini aplikasi chatting memang tak sanggup diremehkan keberadaannya. Pasalnya tidak hanya sanggup digunakan untuk saling berbalas pesan, tetapi juga untuk saling berkirim dokumen lain dengan format beragam. Sebut saja menyerupai foto, video, file dokumen word, atau PDF.
Pada WhatsApp, mode pengiriman dokumen atau file tersebut memang sangat didukung. Hanya saja ada batasan maksimal yang telah ditentukan pada WA, yaitu berukuran paling besar 100MB untuk sebuah dokumen.
Sementara pada Telegram Messenger, juga didukung fitur pengiriman bermacam-macam bentuk dokumen baik lewat ponsel berilmu maupun komputer. Bahkan pengiriman foto, video, atau dokumen di Telegram Messenger sanggup dilakukan kapan saja dikala diharapkan dengan kapasitas ukuran maksimal 1,5GB.
2. Cara Akses dan Platform Pendukung
Dua platform ini merupakan layanan chatting yang sanggup terkoneksi dengan adanya nomor ponsel yang telah terdaftar. Nomor ponsel inilah yang nantinya akan jadi akseptor pesan singkat berupa isyarat keamanan atau jalan masuk login.
WhatsApp ini sanggup kau gunakan pada jenis perangkat menyerupai Windows phone, Android, dan iPhone. Selain itu, WhatsApp juga sanggup diakses melalui perangkat komputer atau laptop. Hanya saja WhatsApp Web ini harus satu koneksi jaringan Wi-Fi dengan ponsel yang terdapat aplikasi WhatsApp yang berkaitan.
Beda lagi dengan Telegram Messenger, pada layanan chatting satu ini memberi proteksi pada platform Windows Phone, Web, macOD, PC, iOS, Android, dan Linux. Kelebihan yang terang dimiliki aplikasi ini yakni sanggup digunakan pada komputer tanpa harus tersambung pada jaringan sama dengan HP.
Sebagai contoh, dikala kau kehabisan daya baterai pada iPhone, maka mudah saja kau tinggal buka Telegram Messenger pada Mac untuk lanjutkan chatting yang sempat tertunda pada iPhone sebelumnya. Ini sanggup dilakukan asalkan sebelumnya kau pernah login Telegram Messenger pada Mac.
3. Backup Data Percakapan dan Dokumen
Telegram Messenger mempunyai sistem lebih canggih soal backup data. Layanan satu ini otomatis akan mem-backup data chatting dan dokumen yang di-upload serta share ke sahabat juga grup ke Cloud Chat Telegram. Itu artinya kau sanggup mengakses semua data yang ada dengan mudah dikala gunakan akun Telegram pada dua ponsel ataupun ketika ganti iPhone.
Berlainan dengan WhatsApp yang mengharuskan pengguna melaksanakan pencadangan sendiri data yang ada. Pada perangkat iOS hanya sanggup mencadangkan data WhatsApp ke iCloud yang dibesut Apple. Sementara dikala berganti iPhone, kau harus mem-backup data dari WhatsApp yang kemudian melaksanakan Restore Chat History ke iPhone teranyar.
4. Mode Grup Pesan
Kedua aplikasi chatting ini memang sanggup dibilang mempunyai kekurangan dan kelebihan masing-masing. Mode grup pesan salah satu poin utama yang kerap dijadikan alasan pengguna untuk menentukan gunakan aplikasi.
Pada WhatsApp, diketahui pada final tahun 2017 kemudian masih mendukung anggota grup hingga 300 pengguna. Belum diketahui niscaya untuk tahun 2018 ini. Sementara untuk Telegram Messenger, hanya didukung hingga 200 pemakai pada mode grup pesan. Tapi ada yang istimewa, kuota maksimal tersebut masih sanggup kau upgrade ke mode Supergroups yang kapasitasnya mencapai 100.000 anggota.
5. Fitur Stiker
Kalau bicara fitur stiker sepertinya Telegram Messenger lebih dahulu ada dari WhatsApp stiker. Pasalnya WhatsApp stiker gres saja hadir beberapa Minggu yang lalu. Sistem keduanya juga berbeda. Jika WhatsApp berbasis creator dan dilakukan pengecekan dahulu oleh tim WhatsApp. Sehingga tidak sanggup sembarangan mendaftarkan stiker pada aplikasi ini. Proses yang diterapkan juga begitu ribet.
Sementara pada Telegram Messenger menerapkan fitur StickerBot. Artinya siapapun sanggup mendaftarkan stiker buatan langsung ataupun brand perusahaan. Persebarannya juga lebih bersifat luas berdasarkan komunitas, sehingga siapa saja sanggup melihat dan mengunduh stiker tak berbayar tersebut alias gratis.
6. Voice Call atau Video Call
Fitur satu ini sepertinya memang begitu digemari ya. Apalagi hal ini sudah jadi hal biasa di kalangan pengguna aplikasi chatting zaman now. Keberadaan chat yang jadul akan semakin ditinggalkan kalau tak mempunyai dua fitur canggih , video call dan voice call. Bahkan dikala ini pengembang aplikasi makin berinovasi dengan adanya voice dan video call secara bersamaan dengan beberapa orang.
Terkait fitur ini, memang WhatsApp jadi jawaranya. Aplikasi ini menang jauh dari Telegram Messenger. Pasalnya mode video dan voice call sanggup dilakukan berjamaah hingga 4 orang pengguna bersamaan. Sementara Telegram Messenger masih sebatas memberi proteksi voice call.
Itupun fiturnya masih bersifat personal, masih belum sanggup digunakan bersama menyerupai dalam grup. Selain itu, video call juga belum mendukung Telegram Messenger dikala ini.
Untuk Anda yang belum melaksanakan pembaruan pada aplikasi WhatsApp, sebaiknya segera melaksanakan update WhatsApp versi terbaru biar sanggup menggunakan fiturnya secara maksimal, selengkapnya di WhatsApp Terbaru.
Telegram Messenger atau WhatsApp?

Kalau bicara fitur dan layanan dari masing-masing aplikasi chatting tersebut, bahu-membahu masih ada banyak yang lain. Hanya saja masuk kategori yang tak begitu penting. Bisa dibilang fitur-fitur pendukung yang mungkin tak banyak digunakan oleh pengguna.
Meski begitu, intinya setiap aplikasi mempunyai kekurangan dan kelebihan sendiri terlepas dari faktor soal suka dan tidak suka, ya. Sebab keduanya tetap saja sanggup digunakan bersama untuk kepentingan berbeda.
Bisa jadi ada rekan atau relasi kau yang banyak menggunakan Telegram Messenger sebab menilai lebih efektif untuk dijadikan sarana pendukung kerjaan. Makara kau pun sanggup menjadikannya Telegram Messenger sebagai aplikasi chat dengan mereka.
Lain halnya dengan WhatsApp yang mungkin dikala ini begitu terkenal di tanah air dan digunakan oleh hampir semua kalangan. Maka WhatsApp sanggup juga kau gunakan di ponsel berilmu kau untuk mendukung komunikasi dengan keluarga, teman, atau sahabat yang memakainya. Intinya, keduanya sanggup digunakan sesuai kebutuhan ya. Apapun pilihanmu, yang terpenting membuatmu nyaman.
Sumber aciknadzirah.blogspot.com