Saturday, September 22, 2018

√ Dikala Allah Swt Menyampaikan Tidak

Ya Tuhan ambillah kesombonganku dariku.
Tuhan berkata, "Tidak. Bukan Aku yang mengambil, tapi kamu yang harus menyerahkan nya."

Ya Tuhan sempurnakanlah kekurangan anakku yang cacat.
Tuhan berkata, "Tidak. Jiwanya telah sempurna, tubuhnya hanyalah sementara."

Ya Tuhan beri saya kesabaran.
Tuhan berkata, "Tidak. Kesabaran didapat dari ketabahan dalam menghadapi cobaan; tidak diberikan, kamu harus meraihnya sendiri ."

Ya Tuhan beri saya kebahagiaan.
Tuhan berkata, "Tidak. Kuberi keberkahan, kebahagiaan tergantung kepadamu sendiri. "

Ya Tuhan jauhkan saya dari kesusahan.
Tuhan berkata, "Tidak. Penderitaan menjauhkanmu dari jerat duniawi dan mendekatkanmu pada Ku."

Ya Tuhan beri saya segala hal yang mengakibatkan hidup ini nikmat.
Tuhan berkata, "Tidak. Aku beri kamu kehidupan supaya kamu menikmati segala hal."

Ya Tuhan bantu saya MENCINTAI orang lain, sebesar cintaMu padaku.
Tuhan berkata... "Ahhhh , balasannya kamu mengerti !"

Kadang kala kita berpikir bahwa Tuhan tidak adil, kita telah susah payah memanjatkan doa, meminta dan berusaha, pagi-siang-malam, tapi tak ada hasilnya. Kita mengharapkan diberi pekerjaan, puluhan dan bahkan ratusan lamaran telah kita kirimkan tak ada jawaban sama sekali

Kita sudah bekerja keras dalam pekerjaan mengharapkan jabatan, tapi justru orang lain yang mendapatkannya tanpa susah payah. Kita mengharapkan diberi pasangan hidup yang baik dan sesuai, berakhir dengan penolakkan dan kegagalan, orang lain dengan gampang berganti pasangan. Kita menginginkan harta yang berkecukupan , namun kebutuhan terus meningkat. Coba kita bayangkan diri kita ibarat anak kecil yang sedang demam dan pilek, kemudian kita melihat tukang es. Kita yang sedang panas badannya merasa haus dan merasa dengan minum es sanggup mengobati rasa demam (maklum anak kecil). Lalu kita meminta pada orang renta kita (seperti kita berdoa memohon pada Tuhan) dan merengek biar dibelikan es. Orangtua kita tentu lebih tahu jika es sanggup memperparah penyakit kita. Tentu dengan segala dalih kita tidak dibelikan es. Orangtua kita tentu ingin kita sembuh dulu gres boleh minum es yang enak itu.

Begitu pula dengan Tuhan, segala yang kita minta Tuhan tahu apa yang paling baik bagi kita. Mungkin tidak sekarang, atau tidak di dunia ini Tuhan mengabulkan nya. Karena Tuhan tahu yang terbaik yang kita tidak tahu.

by dongeng inspiratif
Subhanwloh

semoga bermanfaat dan
semoga allah selalu menawarkan yang terbaik untuk hambannya
amin

allahu akbar!
Sumber http://frequencia89.blogspot.com