Tuesday, October 2, 2018

√ Perbedaan Dna Linier Dan Sirkuler

Asam nukleat deoksiribosa (DNA) yakni bentuk utama bagaimana sebagian besar organisme menyimpan warta genetiknya. Karenanya, struktur dan fungsi DNA sangat bermanfaat. DNA sanggup ditemukan terutama dalam dua bentuk; bentuk linear dan bentuk sirkuler (melingkar). DNA linier yakni bentuk DNA yang ada dalam inti eukariotik dan terdiri dari dua ujung bebas. DNA sirkuler sebagian besar ditemukan pada prokariota, sedangkan mitokondria, kloroplas, dan plasmid juga mengandung DNA sirkuler. DNA sirkular ditemukan di sitoplasma sel prokariotik, di mitokondria atau di kloroplas. Perbedaan utama antara DNA linier dan sirkuler yakni konformasi struktural molekul. DNA linier mencapai konfigurasi terbuka dengan dua ujung bebas, sedangkan DNA sirkuler mencapai konformasi tertutup tanpa ujung bebas.


Apa itu DNA Linier?


DNA linier hadir dalam genom eukariotik di dalam inti sel. DNA linier terdiri dari dua ujung bebas, dan kesudahannya merupakan struktur terbuka. DNA linier sanggup diisolasi dan dipisahkan pada media gel agarosa, meskipun sebab bulkiness DNA, apusan akan diamati pada gel. Untuk mengisolasi dan memisahkan fragmen-fragmen DNA linier yang diinginkan, DNA sanggup dipotong memakai restriksi endonuklease dan lalu diamati pada gel run.


Proses replikasi DNA linier yakni proses yang jauh kompleks sebab melibatkan banyak mekanisme. Replikasi berlangsung secara dua arah, di mana dua garpu replikasi terbentuk. DNA linier sanggup mengandung banyak asal-usul situs replikasi, sebab DNA linier jauh lebih panjang dan kompleks. Prosedur replikasi berlanjut hingga penghentian terjadi pada penyelesaian duduk kasus terminasi final sebab DNA linier terdiri dari urutan telomer. yakni bentuk utama bagaimana sebagian besar organisme menyimpan warta genetiknya √ Perbedaan DNA linier dan sirkuler


Apa itu DNA sirkuler?


DNA sirkuler yakni salah satu susunan konformasi dari DNA di mana ia mencapai struktur tertutup. DNA sirkular tidak mempunyai ujung yang berbeda. DNA sirkuler ditemukan di hampir semua prokariota dengan beberapa pengecualian, di mitokondria dan kloroplas dari eukariota dan plasmid. DNA sirkuler terletak di sitoplasma sel prokariota. DNA sirkuler sanggup eksis dalam banyak sekali bentuk termasuk bentuk superkoil dan bentuk DNA sirkuler sobek. Ketika DNA sirkuler diisolasi dan dipisahkan oleh elektroforesis gel agarosa, banyak sekali bentuk DNA sirkuler sanggup mengatakan sifat migrasi yang berbeda pada gel.


DNA plasmid juga disebut sebagai DNA sirkuler ekstrachromosomal yang ada di beberapa mikroorganisme telah terbukti mempunyai manfaat besar di bidang biologi molekuler dan rekayasa genetika. Plasmid disintesis secara komersial dan dipakai sebagai vektor dalam kloning molekuler. Beberapa pola vektor plasmid yakni pBR322, pUC18.


Replikasi DNA sirkular sangat bervariasi dibandingkan dengan DNA linier. Selama proses replikasi, hanya satu asal replikasi hadir, dan sebab sifatnya yang melingkar, replikasi sanggup berlangsung secara searah dengan pembentukan garpu replikasi tunggal. yakni bentuk utama bagaimana sebagian besar organisme menyimpan warta genetiknya √ Perbedaan DNA linier dan sirkuler


Apa persamaan antara DNA linier dan sirkuler?



  1. DNA linier dan sirkuler terdiri dari asam nukleat Deoksiribosa yang mengandung adenin, guanin, sitosin, dan nukleotida timin.

  2. DNA linier dan sirkular mempunyai struktur heliks beruntai ganda.

  3. DNA linier dan sirkular memilih karakteristik genetik organisme.

  4. Baik DNA linier dan sirkuler sanggup dipisahkan memakai metode elektroforesis gel agarosa.

  5. Kedua bentuk DNA sanggup diamplifikasi memakai teknik molekuler menyerupai Reaksi Rantai Polimerase.

  6. Baik DNA linier dan sirkular umumnya dipakai dalam diagnostik berbasis DNA dan dalam aplikasi dalam rekayasa genetika.


Apa Perbedaan Antara DNA linier dan sirkuler?


DNA linier dan sirkuler yakni dua bentuk utama bagaimana DNA didistribusikan masing-masing dalam sel eukariotik dan prokariotik. DNA linier ditemukan dalam inti eukariota dan terdiri dari dua ujung bebas dan urutan kompleks. DNA sirkuler ditemukan pada prokariota dan juga pada DNA mitokondria dan kloroplas yang mempunyai konformasi tertutup. Kedua bentuk DNA dipakai secara luas dalam studi biologi molekuler dan rekayasa genetika. Inilah perbedaan antara DNA linier dan sirkuler.



Sumber https://infoana.comm